Misteri Hilangnya Kromosom Y Neanderthal, karena Tidak Cocok dengan DNA manusia Modern?

Manusia Neaderthal
Sumber :
  • Instagram/zhistorica

Antara 550.000 dan 765.000 tahun yang lalu, populasi yang akan melahirkan Homo sapiens bercabang dari Neanderthal dan kelompok lain kerabat manusia yang sekarang telah punah yang disebut Denisova.

Penemuan Pabrik Tar Berusia 65.000 Tahun Bukti Penguasaan Teknik yang Canggih dari Neanderthal

Namun, sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Science pada tahun 2020 mengungkapkan bahwa antara 370.000 hingga 100.000 tahun yang lalu, Neanderthal dan manusia modern awal kawin silang. Pada 100.000 tahun yang lalu, Y Neanderthal sepenuhnya digantikan oleh Y dari Homo sapiens.

Masih terlalu dini untuk mengatakan secara pasti mengapa DNA Y Neanderthal hilang. Masih mungkin penggantian itu terjadi karena pergeseran genetik acak.

Penduduk Papua Nugini yang Terisolasi Membawa Gen Denisova yang Membantu Sistem Kekebalan Tubuh

Secara umum, hilangnya garis keturunan kromosom Y akibat perkawinan silang bukanlah fenomena langka, kata Carles Lalueza-Fox , salah satu penulis studi Science tahun 2020 dan peneliti paleogenomik di Institut de Biologia Evolutiva di Spanyol, kepada Live Science melalui email. 

Hal ini dikarenakan kromosom Y hanya diwariskan dari pihak ayah, katanya. Hal ini berbeda dengan kromosom lain dalam tubuh yang diwariskan ke generasi berikutnya oleh kedua orang tua. Ini berarti bahwa kromosom Y lebih rentan untuk 'hilang' seiring berjalannya waktu, katanya.     

Studi Baru Ungkapkan bahwa Homo floresiensis yang Ditemukan di Flores Lebih Kecil dari Perkiraan