Mengenal Ransomware Brain Cipher yang Menyerang PDN dan Membuat Layanan Umum Terganggu

Brain Cipher Ransomware
Sumber :
  • Image Creator/Handoko

Deputi Menteri Kominfo, Nezar Patria, menegaskan bahwa serangan ini merupakan pelajaran penting bagi semua pihak untuk memperkuat transformasi digital yang lebih aman. "Kita jangan kalah atau pun mundur hanya gara-gara insiden ini. Tentu saja kita harus belajar banyak dan membuat satu sistem yang menutup semua kemungkinan kejadian-kejadian yang sama terulang lagi," ujarnya.

Mengapa Beberapa Negara Besar Terkesan Melindungi Para Hacker? Ini Alasannya

Menurutnya, isu tentang keamanan siber kini menjadi sangat penting di era teknologi dan internet yang semakin terkoneksi. World Economic Forum juga menyebutkan bahwa keamanan siber merupakan salah satu dari 5 risiko global terbesar yang harus diperhatikan oleh setiap negara.

Serangan ransomware Brain Cipher telah mengganggu sejumlah layanan publik penting di Indonesia. Namun, dengan langkah-langkah pemulihan yang cepat dan tindakan mitigasi yang ketat, pemerintah berupaya untuk memastikan bahwa insiden serupa tidak terjadi lagi di masa depan. Kesadaran akan pentingnya keamanan siber harus ditingkatkan untuk melindungi data dan sistem digital dari ancaman siber yang semakin canggih.

Presiden Jokowi Perintahkan Pemulihan Layanan Publik Terdampak Serangan Siber Ransomware

Untuk mendukung perkembangan ekonomi, teknologi, dan dunia digital, ajang Indonesia Internet Expo and Summit 2024 dalam Indonesia Teknologi and Innovation (INTI-2024) akan menjadi platform yang tepat untuk melihat inovasi terbaru dalam bidang teknologi dan internet. INTI adalah pameran dan konferensi terkait teknologi dan inovasi terbesar di Indonesia. Ikuti dan daftarkan diri Anda untuk mendapatkan informasi terbaru dan berpartisipasi dalam acara tersebut. https://inti.asia/