FOMO, JOMO, tren wisata 2025, gaya liburan, Fear of Missing Out, Joy of Missing Out, liburan santai, wisata anti stres,

YOLO, FOMO, FOPO
Sumber :
  • Image Creator Bing/Handoko

·        Fokus pada pengalaman pribadi dan nikmati momen tanpa harus membandingkan dengan orang lain.

Mark Tuitert: "Jangan Hidup untuk Menyenangkan Semua Orang. Hiduplah Setia pada Nilai-Nilaimu"

·        Rencanakan liburan sesuai kemampuan dan keinginan sendiri, bukan karena tren.

·        Bangun kesadaran akan dampak negatif FOMO dan cari dukungan jika merasa cemas atau stres.

FOMO dan Media Sosial: Bagaimana Instagram Bikin Kamu ‘Ngebet’ ke Destinasi Viral

·        Kembangkan keterampilan interpersonal dan perkuat hubungan sosial di dunia nyata.

Generasi Z dan Milenial masih terjebak dalam FOMO saat liburan karena intensitas penggunaan media sosial yang tinggi, tekanan sosial dari lingkungan, kebutuhan validasi, dan budaya informasi yang cepat. Fenomena ini berdampak negatif pada kesehatan mental dan finansial mereka. Oleh karena itu, penting untuk membangun kesadaran dan strategi agar liburan bisa dinikmati dengan lebih sehat, bermakna, dan bebas stres.

FOMO vs JOMO: Pilih Mana Gaya Liburanmu Tahun Ini?