René Descartes dan Gagasan tentang Tuhan: Pilar Rasionalitas dan Kebenaran
Kamis, 17 April 2025 - 05:15 WIB
Sumber :
- Image Creator/Handoko
3. “Keraguan adalah awal dari kebijaksanaan.”
4. “Ide tentang kesempurnaan tidak mungkin datang dari sesuatu yang tidak sempurna.”
5. “Tuhan tidak akan menciptakan akal budi yang menyesatkan.”
Kritik dan Apresiasi terhadap Descartes
Sejak zaman Descartes, banyak filsuf yang mengkritisi pandangannya, terutama soal dualisme tubuh dan jiwa. Namun, secara umum, warisan intelektualnya tetap dihargai karena:
- Mengawali revolusi ilmiah dengan metode berpikir yang sistematis.
- Menyatukan filsafat dan ilmu pengetahuan dalam kerangka rasional.
- Menjadi jembatan antara zaman skolastik dan pencerahan.
- Menempatkan manusia sebagai subjek utama dalam pencarian kebenaran.
Baca Juga :
Pierre Hadot: Ketenangan Jiwa Bukanlah Ketiadaan Masalah, Melainkan Keberanian Menghadapinya
Rasio yang Menyadari Ketergantungannya pada Tuhan
Halaman Selanjutnya
Descartes mengajarkan bahwa meskipun manusia adalah makhluk berpikir, rasio bukanlah Tuhan. Kita membutuhkan sumber kebenaran yang lebih tinggi untuk memastikan bahwa apa yang kita pikirkan memang benar. Dan dalam filsafat Descartes, Tuhan yang sempurna adalah penjamin utama dari kejelasan dan kepastian berpikir.