Paradox of Thrift: Ketika Menabung Justru Bisa Memperlambat Ekonomi Indonesia
- Image Creator/Handoko
Bagaimana Cara Mengatasi Paradox of Thrift?
Pemerintah dan pelaku ekonomi perlu mengambil langkah-langkah untuk mencegah dampak negatif dari Paradox of Thrift. Beberapa strategi yang dapat diterapkan antara lain:
1. Meningkatkan Kepercayaan Konsumen
Pemerintah perlu menciptakan kebijakan ekonomi yang stabil agar masyarakat lebih percaya diri dalam berbelanja dan berinvestasi.
2. Mendorong Belanja yang Produktif
Alih-alih hanya menabung, masyarakat didorong untuk berinvestasi dalam aset produktif seperti properti, saham, atau bisnis kecil.
3. Memberikan Insentif Konsumsi
Program cashback, diskon pajak, dan subsidi untuk produk lokal dapat mendorong masyarakat agar tetap berbelanja tanpa merasa terbebani.
4. Mengoptimalkan Program Stimulus Ekonomi
Pemerintah bisa meningkatkan program bantuan sosial atau stimulus bagi UMKM agar daya beli masyarakat tetap terjaga.
Paradox of Thrift adalah fenomena ekonomi di mana peningkatan tabungan justru bisa memperlambat pertumbuhan ekonomi. Di Indonesia, peningkatan tabungan masyarakat telah menyebabkan konsumsi melambat, investasi menurun, dan pertumbuhan ekonomi menghadapi tekanan.