Terracotta Army: Pasukan Tanah Liat yang Menyimpan Sejuta Rahasia di China

Jakarta, WISATA - Tentara Terakota di Xi’an, Provinsi Shaanxi, China, bukan sekadar peninggalan arkeologi biasa. Ia adalah karya luar biasa dari masa lalu yang terus membuat para ahli sejarah dan arkeolog dunia terpesona. Lebih dari 8.000 patung prajurit, kuda, dan kereta perang ditemukan di sebuah kompleks pemakaman kuno. Mereka berdiri tegak, diam, tapi seolah hidup, seakan-akan siap bertempur membela sang kaisar bahkan di kehidupan setelah mati.

Ditemukan Secara Tak Sengaja

Kisah menakjubkan ini dimulai pada tahun 1974, ketika sekelompok petani di Desa Lintong menggali sumur untuk keperluan irigasi. Mereka tidak pernah menyangka bahwa apa yang akan mereka temukan adalah bagian dari penemuan arkeologi terbesar di abad ke-20. Di bawah lapisan tanah yang dalam, tersembunyi ribuan patung prajurit dari tanah liat yang telah terkubur selama lebih dari 2.000 tahun.

Penemuan ini langsung menarik perhatian pemerintah dan komunitas ilmiah global. Ekskavasi pun dilakukan secara besar-besaran, dan apa yang mereka temukan benar-benar mengejutkan dunia.

Persembahan untuk Kaisar Pertama Tiongkok

Tentara Terakota adalah bagian dari kompleks makam Kaisar Qin Shi Huang, pendiri Dinasti Qin dan kaisar pertama yang berhasil menyatukan Tiongkok pada tahun 221 SM. Kaisar ini dikenal ambisius dan otoriter, namun juga visioner. Ia memerintahkan pembangunan makam megah untuk dirinya sendiri sejak usia 13 tahun, lengkap dengan pasukan pengawal, hewan, dan perabotan kerajaan dalam bentuk replika.

Menurut kepercayaan Tiongkok kuno, kehidupan setelah mati merupakan kelanjutan dari kehidupan di dunia. Maka tak heran jika Kaisar Qin ingin membawa seluruh kekuatan dan kekuasaannya ke alam baka. Untuk itu, ia menciptakan pasukan tanah liat yang siap menjaganya selama-lamanya.

Halaman Selanjutnya

Setiap Patung Unik, Tak Ada yang Sama