Seneca: Bahagia Itu Hidup Sesuai dengan Hakikat Diri Sendiri
- Cuplikan layar
Saat ini, banyak orang merasa cemas, kelelahan mental, dan kehilangan arah meski hidup di tengah kemajuan teknologi. Penyebab utamanya adalah ketidaksesuaian antara diri sejati dan gaya hidup yang dijalani. Kita terlalu sering mengejar citra ideal dan lupa siapa diri kita sebenarnya.
Pesan Seneca hadir sebagai penawar dari kegelisahan ini. Ia tidak meminta kita hidup miskin atau meninggalkan teknologi. Ia hanya mengingatkan: jangan sampai kita kehilangan esensi hidup karena terlalu sibuk mengejar yang tampak.
Penutup: Kembali pada Diri, Temukan Kebahagiaan
“A happy life is one which is in accordance with its own nature.”
Seneca menyampaikan bahwa kunci kebahagiaan sejati bukanlah tentang apa yang kita miliki, tetapi apakah kita hidup setia pada diri sendiri. Kebahagiaan bukan destinasi, tetapi keadaan jiwa yang tercipta saat kita berhenti membandingkan, berhenti berpura-pura, dan mulai menerima serta menghargai siapa kita sebenarnya.
Maka, dalam dunia yang terus berubah ini, barangkali langkah paling berani adalah menjadi diri sendiri—dan hidup dengannya, dengan jujur, sadar, dan sepenuh hati.