Albert Camus: “Kebodohan Punya Cara Sendiri untuk Menang”
- Cuplikan layar
"Stupidity has a knack of getting its way."
— Albert Camus
Jakarta, WISATA - Dalam dunia yang dipenuhi informasi, opini, dan kebisingan digital, kutipan Albert Camus ini terasa menampar kesadaran kita. Ia menyatakan bahwa kebodohan memiliki bakat untuk mendapatkan jalannya sendiri. Artinya, dalam banyak keadaan, ketidaktahuan bukan hanya hadir — tetapi sering kali menang.
Ini bukan sekadar ejekan terhadap kebodohan. Kalimat Camus mencerminkan kekecewaan seorang pemikir terhadap masyarakat yang kerap lebih percaya pada hal-hal dangkal daripada kebenaran yang rumit. Dan sayangnya, dalam berbagai segi kehidupan sosial, politik, dan budaya, kutipan ini terbukti relevan hingga hari ini.
Kebodohan: Bukan Sekadar Ketidaktahuan
Dalam pengertian umum, kebodohan sering disamakan dengan kurangnya pengetahuan. Namun Camus tampaknya berbicara tentang sesuatu yang lebih dalam — kebodohan yang disengaja. Yakni kondisi di mana seseorang memilih untuk mengabaikan kebenaran, menolak berpikir kritis, dan lebih nyaman dengan opini dangkal karena terasa lebih aman atau populer.
Kebodohan semacam ini bukan hanya masalah personal, tetapi dapat menjadi epidemi sosial. Ketika orang-orang berhenti berpikir, ketika diskusi publik digantikan oleh ujaran emosional, ketika fakta dikalahkan oleh sensasi, maka kebodohan perlahan mengambil alih.
Mengapa Kebodohan Menang?