Penuaan Manusia Meningkat secara Drastis pada Usia 44 dan 60 Tahun

Penuaan Kini Dialami Usia yang Lebih Muda
Sumber :
  • pixabay

Malang, WISATA – Sebuah penelitian kecil menunjukkan bahwa orang-orang berusia 40-an dan 60-an mengalami perubahan fisiologis yang cukup besar yang mungkin terkait dengan penyakit terkait usia.

Sayuran Warna Ungu: Warna dan Bentuknya Menarik, Manfaatnya Lebih Menakjubkan

Tubuh manusia tidak menua pada tingkat yang konstan sepanjang masa dewasa, sebaliknya, penuaan terjadi lebih cepat secara dramatis sekitar usia 44 dan 60 tahun, menurut sebuah studi baru.

Penelitian yang diterbitkan pada 14 Agustus di jurnal Nature Aging, melibatkan pengukuran lebih dari 11.000 molekul baru dalam tubuh orang dewasa dari waktu ke waktu dan mengungkapkan bahwa 81% di antaranya mengalami perubahan dramatis pada kedua usia ini.

Mitos atau Fakta, Mengkonsumsi Petai Menyebabkan Badan Pegal-pegal dan Darah Tinggi

Jenis penelitian penuaan ini fokus pada pelacakan 'usia biologi,' yang merujuk pada perubahan yang terjadi dalam tubuh sepanjang hidup, yang mempengaruhi protein, metabolit dan aktivitas gen. Konsep ini berbeda dari 'usia kronologis' yang dirayakan orang setiap tahun pada hari ulang tahun mereka.

Penemuan bahwa penuaan biologi meningkat dua kali lipat di usia paruh baya dapat membantu para peneliti memahami mengapa risiko penyakit tertentu meningkat secara tiba-tiba seiring bertambahnya usia kronologis. Misalnya, sekitar 6,5% orang berusia 40 hingga 59 tahun menderita penyakit arteri koroner, tetapi prevalensinya meningkat tajam menjadi 19,8% pada orang berusia 60 hingga 79 tahun.

7 Manfaat Meditasi untuk Fisik dan Mental yang Tidak Banyak Diketahui

Untuk penelitian ini, para peneliti di Universitas Stanford merekrut 108 peserta yang berasal dari berbagai latar belakang etnis dan berusia antara 25 hingga 75 tahun. Setiap tiga hingga enam bulan selama beberapa tahun — hingga sekitar tujuh tahun secara keseluruhan — para ilmuwan mengumpulkan sampel darah dari para peserta untuk menilai bagaimana berbagai faktor, seperti aktivitas gen dan kadar gula darah, berubah seiring waktu.

Banyak faktor yang berubah sekitar usia 44 dan 60 tahun terkait dengan kesehatan jantung. Misalnya, protein yang terkait dengan aterosklerosis , atau memadatkan plak di arteri, meningkat dalam darah peserta selama usia 40-an dan 60-an. Kelompok usia ini juga menunjukkan penurunan kemampuan untuk memetabolisme kafein, yang untuk sementara meningkatkan tekanan darah , dan alkohol, yang awalnya menurunkan tetapi kemudian meningkatkan tekanan darah.

Halaman Selanjutnya
img_title