RAPBN 2025: Tantangan Besar Menuju Stabilitas Ekonomi atau Krisis Baru?
- Instagram @smindrawati
Selain itu, pemerintah juga mengalokasikan Rp124,4 triliun untuk ketahanan pangan dan Rp400,3 triliun untuk infrastruktur. Anggaran ini bertujuan untuk memastikan bahwa masyarakat Indonesia memiliki akses yang baik ke layanan dasar, seperti pangan yang cukup dan infrastruktur yang memadai.
Transisi Pemerintahan dan Stabilitas Ekonomi
RAPBN 2025 juga harus mampu mendukung agenda pembangunan nasional di tengah proses transisi pemerintahan. Sri Mulyani menekankan bahwa desain RAPBN 2025 dirancang untuk memastikan proses transisi berjalan efektif tanpa mengorbankan stabilitas ekonomi. Pemerintah berkomitmen untuk melanjutkan proyek-proyek strategis yang telah berjalan, sekaligus menyesuaikan kebijakan fiskal sesuai dengan dinamika politik dan ekonomi yang ada.
Dukungan DPR RI dan Harapan Ke Depan
Dalam rapat tersebut, Sri Mulyani menyambut baik dukungan dari anggota DPR RI untuk membahas lebih lanjut RAPBN 2025 sesuai dengan ketentuan perundangan. Proses pembahasan ini diharapkan dapat berjalan lancar dan menghasilkan keputusan yang terbaik bagi bangsa dan negara. Sri Mulyani juga mengingatkan bahwa dukungan DPR RI sangat penting dalam memastikan bahwa RAPBN 2025 dapat diimplementasikan dengan baik, sehingga mampu menghadapi tantangan global sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Sebagai penutup, Sri Mulyani mengucapkan harapan bahwa seluruh pihak dapat bekerja sama dalam menjalankan amanah ini dengan baik. Dia pun memohon agar Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan karunia-Nya dalam menjalankan tugas berat ini. Dengan demikian, RAPBN 2025 dapat menjadi instrumen yang efektif dalam menghadapi tantangan global dan menjaga stabilitas ekonomi nasional.