Strategi Mengembangkan Infrastruktur Last Mile untuk Konektivitas Berkualitas Tinggi dan Merata

Strategi Mengembangkan Infrastruktur Last Mile
Sumber :
  • Handoko/Istimewa

Jakarta, WISATA – Dalam rangka mewujudkan visi Indonesia sebagai negara digital yang terhubung dengan baik, Indonesia Internet Expo & Summit (IIXS) ke-6 akan menggelar sesi panel dengan topik "Strategi Mengembangkan Infrastruktur Last Mile untuk Konektivitas Berkualitas Tinggi dan Merata". Acara ini akan berlangsung pada tanggal 12 Agustus 2024 sebagai bagian dari pameran Indonesia Technology and Innovation (INTI 2024) di JI-EXPO Kemayoran, Jakarta.

Kominfo Mendorong Upskilling dan Reskilling Talenta Digital untuk Hadapi Era Otomatisasi

Pembicara dalam Sesi Panel

Sesi panel ini akan menampilkan sejumlah tokoh terkemuka yang memiliki peran penting dalam pengembangan infrastruktur digital di Indonesia. Mereka adalah:

  • Jerry Mangasas Swandy, Ketua Jaringan Penyedia Layanan Internet Asosiasi Provinsi BALI (BALATEL).
  • Suharyoto, Ketua Asosiasi Penyedia Layanan Internet Indonesia (APJII).
  • Ir. Marvels P. Situmorang, MT, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika.
  • Priyo Suyono, Profesional di bidang telekomunikasi dan moderator sesi ini.
Kesenjangan Talenta Digital di Indonesia: Kominfo Rilis Indeks Masyarakat Digital Indonesia 2024

Mereka akan membahas berbagai strategi yang dapat diterapkan untuk memastikan bahwa infrastruktur last mile – bagian akhir dari jaringan internet yang langsung menghubungkan pengguna akhir – dapat menyediakan konektivitas yang merata dan berkualitas tinggi di seluruh Indonesia.

Pentingnya Infrastruktur Last Mile

Peluncuran IMDI 2024: Mengakselerasi Pengembangan Talenta Digital Indonesia

Infrastruktur last mile merupakan komponen krusial dalam ekosistem digital. Tanpa infrastruktur yang andal dan tersebar merata, banyak daerah di Indonesia, terutama yang terpencil, akan kesulitan mendapatkan akses internet yang memadai. Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), hingga akhir tahun 2023, sekitar 70% populasi Indonesia sudah memiliki akses internet. Namun, masih ada kesenjangan akses antara daerah perkotaan dan pedesaan yang perlu segera diatasi.

Halaman Selanjutnya
img_title