Penting Diperhatikan Sebelum Anda Menyimpan Telur agar Tidak Mudah Rusak!

Cara Menyimpan Telur agar Tidak Mudah Rusak
Sumber :
  • firstwomen

Malang, WISATA - Telur merupakan salah satu bahan makanan pokok yang mudah diolah menjadi berbagai hidangan lezat. Telur juga kaya akan protein dan vitamin yang penting bagi tubuh.

Menengok Pemandangan Memukau Masa Lalu di Ambarawa yang Menjadi Situs Cagar Budaya

Namun, telur memiliki masa simpan yang relatif singkat dan mudah rusak jika tidak disimpan dengan benar.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menyimpan telur yang tepat agar kualitasnya tetap terjaga dan aman untuk dikonsumsi.

Gunung Lincing: Jalur Pendakian dengan Pemandangan Alam Memukau yang Cocok untuk Pemula

Berikut beberapa hal penting yang perlu diperhatikan sebelum Anda menyimpan telur:

1. Pilih Telur yang Segar

Gunung Kelud: Destinasi Wisata yang Wajib Dikunjungi Para Pecinta Alam

Kualitas telur beku sangat bergantung pada kualitas telur segarnya.

Pilihlah telur yang segar, berwarna coklat muda, dan tidak retak. Hindari membeli telur yang sudah berwarna coklat tua, berlendir, atau berbau tidak sedap.

2. Simpan Telur di Suhu yang Tepat

Suhu ideal untuk menyimpan telur adalah 4°C.

Simpan telur di dalam kulkas pada rak telur yang biasanya terletak di bagian pintu. Hindari menyimpan telur di dekat pintu kulkas karena suhu di area tersebut tidak stabil.

3. Jangan Mencuci Telur

Mencuci telur sebelum disimpan dapat menghilangkan lapisan pelindung alami pada kulit telur yang dapat membantu mencegah bakteri masuk ke dalam telur.

Jika telur kotor, bersihkan saja dengan kain lap yang bersih dan kering.

4. Simpan Telur dengan Posisi Ujung Besar di Atas

Simpan telur dengan posisi ujung besar di atas untuk menjaga kuning telur tetap berada di tengah dan mencegahnya menempel pada kulit telur.

5. Hindari Menyimpan Telur di Dekat Bahan Berbau Kuat

Telur mudah menyerap bau dari bahan makanan lain.

Oleh karena itu, hindari menyimpan telur di dekat bahan makanan yang berbau kuat seperti bawang merah, bawang putih, atau durian.

6. Periksa Kesegaran Telur Secara Berkala

Periksa kesegaran telur secara berkala untuk memastikan telur masih aman untuk dikonsumsi.

Berikut beberapa cara untuk memeriksa kesegaran telur:

  • Tes air: Celupkan telur ke dalam air. Telur segar akan tenggelam ke dasar, sedangkan telur yang sudah tidak segar akan mengapung di permukaan air.
  • Tes kocok: Kocok telur di dekat telinga Anda. Telur segar akan menghasilkan suara yang halus, sedangkan telur yang sudah tidak segar akan menghasilkan suara yang berisik.
  • Tes bau: Pecahkan telur dan cium baunya. Telur segar tidak berbau, sedangkan telur yang sudah tidak segar akan berbau busuk.

7. Buang Telur yang Sudah Rusak

Jika Anda menemukan telur yang sudah rusak, segera buang telur tersebut.

Telur yang rusak dapat mengandung bakteri berbahaya yang dapat menyebabkan keracunan makanan.

Tips tambahan:

  • Gunakan telur yang tertua terlebih dahulu. Saat mengambil telur dari kulkas, gunakan telur yang tertua terlebih dahulu agar telur yang lebih baru tidak kedaluwarsa.
  • Simpan telur dalam karton aslinya. Karton telur dapat membantu menjaga kelembaban telur dan mencegahnya retak.
  • Hindari menyentuh bagian dalam kulit telur. Bakteri dapat masuk ke dalam telur melalui pori-pori kecil di kulit telur.
  • Masak telur hingga matang sempurna. Pastikan telur dimasak hingga matang sempurna sebelum dikonsumsi untuk membunuh bakteri yang mungkin ada di dalamnya.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat menjaga kualitas telur agar tetap terjaga dan aman untuk dikonsumsi.