Metode Socratic: Seni Bertanya yang Mengubah Wajah Pendidikan dan Filsafat Modern

Socrates
Sumber :
  • Image Creator Bing/Handoko

Jakarta, WISATA - Dalam sejarah filsafat, Socrates dikenal sebagai pelopor metode yang bukan hanya menggali kebenaran, tetapi juga merangsang pikiran manusia untuk berpikir lebih kritis. Metode Socratic, yang dirancang oleh filsuf besar asal Yunani ini, telah menjadi fondasi banyak pendekatan modern, terutama di bidang pendidikan dan filsafat.

Mengapa Ketimpangan Ekonomi Menghancurkan Demokrasi? Perspektif John Rawls

Apa Itu Metode Socratic?

Metode Socratic adalah teknik dialog yang mengandalkan pertanyaan-pertanyaan kritis untuk memeriksa keyakinan, gagasan, dan asumsi. Tujuannya bukan untuk memberikan jawaban langsung, melainkan untuk mendorong seseorang berpikir lebih mendalam dan menemukan jawaban sendiri. Proses ini sering kali melibatkan diskusi yang intens, di mana setiap pernyataan diuji melalui pertanyaan yang menantang.

Pertanyaan yang Mengubah Dunia: Bagaimana Socrates Menggunakan Dialog untuk Menggali Kebenaran

Pernyataan terkenal Socrates, "Saya tidak tahu apa-apa," menjadi inti dari pendekatan ini. Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa pengetahuan sejati dimulai dari kesadaran akan ketidaktahuan. Dalam konteks ini, metode Socratic lebih menekankan proses pencarian kebenaran daripada sekadar menerima fakta.

Relevansi dalam Dunia Pendidikan

Socrates dan Paradoks Pengetahuan: Mengapa Ia Berkata 'Saya Tidak Tahu Apa-apa'?

Metode Socratic memiliki dampak besar dalam pendidikan modern, khususnya dalam pendekatan berbasis diskusi. Guru yang menggunakan metode ini biasanya mendorong siswa untuk memikirkan jawaban atas pertanyaan yang mendalam, bukan hanya menghafal informasi. Contohnya adalah dalam pembelajaran berbasis proyek, di mana siswa harus mengajukan pertanyaan untuk memahami isu yang kompleks.

Pendekatan ini juga membantu siswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, analitis, dan kreatif, keterampilan yang sangat penting di dunia yang penuh dengan informasi seperti sekarang. Dengan metode ini, siswa tidak hanya belajar untuk menjawab, tetapi juga untuk merumuskan pertanyaan yang tepat.

Halaman Selanjutnya
img_title