Stoisisme Marcus Aurelius: Jalan Menuju Hidup yang Lebih Bermakna
Jumat, 13 Juni 2025 - 21:16 WIB
Sumber :
- Image Creator Bing/Handoko
3. Kesederhanaan adalah Kekuatan
Baca Juga :
10 Kutipan Aristoteles yang Mengubah Cara Anda Berpikir: Filsafat Abadi untuk Zaman Sekarang
"Very little is needed to make a happy life; it is all within yourself, in your way of thinking."
Kita hidup dalam dunia yang memuja kemewahan dan pencapaian eksternal. Tapi Marcus menunjukkan bahwa kebahagiaan sejati berasal dari kesederhanaan, ketenangan batin, dan pikiran yang sehat.
Baca Juga :
Pandangan Aristoteles tentang Kebajikan dan Moralitas: Jalan Menuju Kehidupan yang Baik dan Bermakna
4. Terima Kehidupan Apa Adanya
“To love only what happens, what was destined. No greater harmony.”
Baca Juga :
Ketakutan Itu Sering Kali Cuma Ilusi: Pelajaran Stoik Donald Robertson tentang Keberanian Pikiran
Amor fati—mencintai takdir—adalah inti Stoisisme. Bukan sekadar menerima nasib, tetapi mencintainya. Ini bukan pasrah, melainkan bentuk tertinggi dari kebijaksanaan: melihat segala hal sebagai bagian dari tatanan alam yang lebih besar.
5. Kebaikan Adalah Tujuan Tertinggi
Halaman Selanjutnya
"The fruit of this life is good character and acts for the common good."