Socrates dan Seni Dialog: Mengapa Bertanya Lebih Penting daripada Menjawab?

Socrates di Tengah Warga
Sumber :
  • Image Creator Bing/Handoko

Jakarta, WISATA - Socrates, salah satu filsuf terbesar sepanjang sejarah, terkenal dengan metode pengajarannya yang sangat unik: seni bertanya. Dalam dunia yang sering kali menekankan pentingnya jawaban, Socrates justru menekankan bahwa bertanya adalah seni yang lebih penting. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa pertanyaan lebih bernilai daripada jawaban, dan bagaimana pendekatan dialogis ini masih sangat relevan dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan, hukum, dan kehidupan sehari-hari.

Socrates: Rahasia di Balik Kehidupan yang Bermakna - Hidup yang Tidak Diperiksa

Metode Socratic: Seni Bertanya untuk Menggali Kebenaran

Salah satu warisan terbesar dari Socrates adalah "metode Socratic," yang melibatkan proses bertanya secara berkelanjutan untuk menggali kebenaran yang lebih dalam. Bagi Socrates, bertanya bukan sekadar untuk mencari jawaban, tetapi untuk mendorong orang berpikir secara kritis dan meragukan asumsi mereka. Metode ini mendorong individu untuk mempertanyakan keyakinan mereka, menyelidiki dasar-dasar pengetahuan mereka, dan menemukan jawaban yang datang dari pemikiran yang lebih dalam dan refleksi diri.

Dari Ruang Kelas ke Pengadilan: Bagaimana Metode Socratic Membentuk Dunia Modern

Mengapa Bertanya Lebih Penting daripada Menjawab?

Socrates percaya bahwa setiap jawaban yang cepat atau tidak dipertanyakan hanya akan memperkuat kebodohan atau ketidaktahuan. Dengan bertanya, kita memaksa diri untuk berpikir lebih tajam dan mempertimbangkan berbagai sudut pandang. Sebagai contoh, dalam diskusi tentang moralitas atau keadilan, Socrates tidak pernah memberikan jawaban yang pasti. Sebaliknya, ia akan mengajukan serangkaian pertanyaan yang mendorong peserta diskusi untuk menggali pemahaman mereka sendiri dan memahami kompleksitas masalah tersebut.

Metode Socratic: Seni Bertanya yang Mengubah Wajah Pendidikan dan Filsafat Modern

Pengaruh dan Relevansi dalam Pendidikan

Penerapan metode Socratic dalam pendidikan telah terbukti sangat efektif dalam mengembangkan pemikiran kritis di kalangan pelajar. Alih-alih memberi jawaban langsung, pendidik yang menggunakan pendekatan ini akan mengajukan pertanyaan terbuka yang mengundang siswa untuk berpikir lebih dalam dan mencari jawaban mereka sendiri. Hal ini tidak hanya meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi, tetapi juga melatih keterampilan berpikir kritis yang sangat dibutuhkan di dunia modern.

Halaman Selanjutnya
img_title