Apakah Kulit Jeruk Benar-benar Dapat Menjaga Kebun Anda Bebas Hama? 5 Alternatif Ini Dapat Dipertimbangkan
- pixabay
Malang, WISATA – Bisakah Anda menggunakan kulit jeruk di kebun atau tanaman hias untuk mengusir hama?
Untuk mengetahuinya, ada saran dari ahli berkebun apakah Anda benar-benar harus menaruh kulit jeruk di kebun Anda.
Sayangnya, meletakkan kulit jeruk, baik dalam potongan besar atau diblender menjadi pasta di sekitar tanaman Anda tidak akan menghalangi hama.
Senyawa organik volatil yang memberikan aroma khas pada kulit jeruk dapat menghalangi beberapa hama, tetapi masalahnya adalah senyawa ini benar-benar hanya efektif jika bersifat volatil atau dilepaskan ke udara. Begitu minyak menguap, menyebar dan kulitnya mulai mengering, kulit jeruk tidak berguna lagi bagi hama.
Bayangkan aroma jeruk yang kuat dan segar yang tercium saat Anda pertama kali mengupas jeruk. Itulah senyawa organik yang mudah menguap yang dilepaskan dari kulitnya—dan begitu aroma segar itu hilang, semua daya pengusir hama pun ikut hilang.
Anda sebaiknya tidak menggunakan kulit jeruk di kebun Anda untuk mengusir hama karena cara berkebun yang mengandung virus ini tidak akan berhasil.
Anda cenderung menarik hama tertentu termasuk hama yang lebih besar dan bukan serangga untuk kebun outdoor dengan menambahkan kulit jeruk ke dalam campuran. Itu dapat menyebabkan kerusakan yang lebih parah pada tanaman Anda.