Review Buku: Misteri Terakhir, Karya Terbaru dan Terakhir Dari S.Mara Gd

Misteri Terakhir oleh S. Mara Gd
Sumber :
  • Wisata Viva/Indah Novita Dewi

Makassar, WISATAS. Mara Gd adalah penulis novel misteri asal Surabaya. Ia mulai menulis novel pertamanya pada tahun 1984 (diterbitkan 1985), yaitu berjudul Misteri Dian yang Padam. S. Mara Gd memiliki ciri khas dalam menulis novelnya, yaitu menggunakan tokoh yang sama. Tokoh itu adalah dua orang sahabat yang menjadi detektif polisi dan bertugas di Polda Surabaya, Kosasih dan Gozali.

Pembunuhan Guncang Keluarga Sempurna Kim Byung-Chul, dalam Drama Misteri ‘Perfect Family’

Selain Kosasih dan Gozali, beberapa peran pendukung juga selalu muncul, yaitu keluarga Kosasih antara lain istri Kosasih dan keempat anak mereka. Sementara Gozali dikisahkan hidup sendirian dan memiliki masa lalu yang kelam. 

S. Mara Gd sebenarnya bermaksud pensiun dari menulis, namun karena permintaan dari para penggemarnya yang menginginkan kisah lanjutan dari Kosasih dan Gozali, serta bagaimana ending hubungan Gozali dan Desi, anak Kosasih; maka pada tahun 2020, S. Mara Gd menerbitkan novel terakhirnya yaitu Misteri Terakhir.

Kim Hee-Sun Terang-terangan Curigai Lee Hye-Young atas Pembunuhan Suaminya di ‘Bitter Sweet Hell’

Tak tanggung-tanggung, Misteri Terakhir diterbitkan dalam tiga jilid buku. Selain bercerita tentang misteri pembunuhan di Surabaya, Misteri Terakhir bercerita tentang ending hubungan Gozali dan Desi yang berakhir di pelaminan, serta berisi ucapan pamit dari sang novelis.

Kisah Misteri Terakhir adalah tentang pasangan muda Villiandra dan Adwin Saran. Villiandra selalu mencurigai suaminya selingkuh. Suatu sore ia nekad mengikuti suaminya ke sebuah hotel dengan menyamar sebagai sekretaris suaminya. Naasnya, ketika ia masuk ke kamar yang disewa suaminya dengan membawa kamera, ia menjumpai suaminya sudah tergeletak dan berdarah. Suaminya mati. Villiandra ketakutan dan lari pulang, namun wajahnya sudah dikenali oleh resepsionis hotel tersebut. 

Pembunuhan Julius Caesar: Kisah Brutus dalam Sejarah Romawi Kuno

Pasangan detektif Kosasih dan Gozali berusaha memecahkan misteri siapa yang membunuh Adwin Saran. Beberapa tersangka muncul dan sempat dicurigai, sehingga kemudian muncullah pembunuh sebenarnya, yang tidak disangka-sangka oleh semua orang.

S. Mara Gd menunjukkan kepiawaiannya dalam mengolah kata. Kalimat-kalimatnya apik dan tidak membosankan. Walaupun ada penjelasan yang panjang tentang ibadah di gereja, namun tidak mengurangi keasyikan dalam membaca novelnya, bahkan informasi tersebut merupakan ilmu pengetahuan yang akan menambah wawasan pembaca.

Halaman Selanjutnya
img_title