10 Kutipan Terbaik yang Menginspirasi dari Novel "The Name of the Rose": Menggali Makna di Balik Setiap Kata

The Name of the Rose
Sumber :
  • Tangkapan layar

Jakarta, WISATA - Novel "The Name of the Rose" karya Umberto Eco telah mengukir namanya dalam sejarah sastra sebagai karya yang penuh teka-teki, simbolisme, dan pemikiran mendalam. Selain alur cerita misteri yang menegangkan, novel ini juga kaya dengan kutipan-kutipan inspiratif yang mengajak pembaca untuk merenung dan menemukan makna kehidupan. Artikel ini akan mengulas 10 kutipan terbaik dari "The Name of the Rose" beserta analisis mendalam yang mengungkap pesan-pesan filosofis dan nilai-nilai universal yang terkandung di dalamnya.

20 Kutipan Terbaik Seneca dari Buku De Brevitate Vitae: Kebijaksanaan Abadi tentang Waktu dan Kehidupan

1. "Stat rosa pristina nomine, nomina nuda tenemus."

Terjemahan: "Rosa yang sejati hanya ada dalam namanya; kita hanya memegang nama-nama kosong."

Lepaskanlah Masa Lalu, Karena Masa Depan Adalah Milik Mereka yang Percaya pada Keindahan Impian Mereka

Analisis:
Kutipan ikonik ini adalah kalimat penutup novel yang sering dijadikan renungan tentang kefanaan dan kehilangan. Eco melalui kalimat ini menyampaikan bahwa segala sesuatu yang pernah hidup, termasuk kebudayaan dan pengetahuan, pada akhirnya hanya tersisa sebagai kenangan dan sebutan tanpa substansi yang utuh. Pesan ini mengajak kita untuk menghargai nilai dari apa yang pernah ada dan mendorong introspeksi tentang bagaimana sejarah dan warisan budaya terus hidup dalam ingatan meskipun bentuk aslinya telah berubah atau hilang.

Inspirasi:
Kutipan ini menginspirasi pembaca untuk mencari makna yang lebih dalam dalam setiap aspek kehidupan dan mengingatkan bahwa setiap hal memiliki nilai historis dan kultural, meskipun sudah tak lagi terlihat secara fisik.

10 Kutipan Inspiratif dari Massimo Pigliucci: Cara Berpikir Stoik untuk Hidup yang Lebih Tenang dan Bijaksana

2. "Pengetahuan adalah kekuatan, tetapi hanya jika dipahami dengan bijak."

Analisis:
Walaupun bukan kutipan literal dari teks, pesan ini meresap ke dalam narasi novel melalui karakter William dari Baskerville, yang selalu menekankan pentingnya pendekatan rasional terhadap pengetahuan. Eco mengajak kita untuk tidak hanya mengumpulkan informasi, tetapi juga memahami dan menerjemahkan pengetahuan tersebut dengan cara yang etis dan bermakna.

Halaman Selanjutnya
img_title