Luar Biasa! Pasien Lumpuh Edit Video YouTube Hanya dengan Pikiran Berkat Implan Otak Elon Musk

Brad Smith dan Keluarganya
Sumber :
  • Instagram Tech

Tidak berhenti di situ, sistem Neuralink juga terintegrasi dengan kecerdasan buatan (AI) yang dilatih menggunakan rekaman suara Smith sebelum terkena ALS. AI ini mampu “menghidupkan kembali” suaranya melalui narasi sintetis, membuatnya bisa kembali berbicara dan mengekspresikan emosi lewat suara.

Artificial Intelligence Kemajuan Teknologi atau Awal Kehancuran?

Teknologi ini jelas merupakan lompatan besar dibandingkan sistem komunikasi pelacakan mata yang sebelumnya digunakan Smith. Dulu, ia hanya bisa berkomunikasi dalam ruang gelap dengan pergerakan terbatas. Kini, ia bebas berinteraksi, bahkan di luar rumah.

“Neuralink telah memberi saya kebebasan, harapan, dan cara komunikasi yang jauh lebih cepat,” ujar Smith dengan nada penuh haru melalui suara AI-nya.

Proyek ‘Manhattan’ Trump: Mungkinkah Indonesia Ikuti Langkah Amerika dalam Reformasi Birokrasi?

Kembali Bermain Game dan Menulis Narasi

Implan Neuralink benar-benar mengubah hidup Smith. Setelah bertahun-tahun dikungkung oleh keterbatasan fisik, kini ia bisa bermain video game bersama anak-anaknya, menulis, mengedit, dan berkreasi seperti sebelumnya. Ia bahkan telah menerbitkan video di kanal YouTube miliknya—semuanya dilakukan hanya dengan aktivitas otak.

Trump Umumkan Elon Musk dan Vivek Ramaswamy Pimpin 'Proyek Manhattan' Baru untuk Reformasi Birokrasi

Meskipun sistem ini belum cukup cepat untuk percakapan secara real-time, kemajuannya tetap luar biasa. Apa yang sebelumnya dianggap mustahil kini menjadi kenyataan.

Teknologi Masa Depan yang Sudah Hadir Hari Ini

Halaman Selanjutnya
img_title