Indonesia Pimpin 34 Proyek Besar Transisi Energi Asia: Langkah Konkret Hadapi Krisis Iklim

Peluncuran Asia Zero Emission Center
Sumber :
  • Kemenko perekonomian

Jakarta, WISATA – Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam menghadapi tantangan perubahan iklim global dengan mendukung 34 proyek transisi energi yang menjadi bagian dari Asia Zero Emission Community (AZEC). Proyek-proyek ini menjadi salah satu fokus utama dalam Pertemuan Tingkat Menteri AZEC ke-2 yang berlangsung di Jakarta pada Rabu, 21 Agustus 2024, bersamaan dengan peresmian Asia Zero Emission Center.

Krisis Iklim Terus Memburuk: Inilah Daftar Negara yang Gagal Memenuhi Paris Agreement

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto, dalam sesi doorstop setelah pertemuan tersebut, menjelaskan bahwa Indonesia memiliki daftar proyek terbesar di antara negara-negara anggota AZEC. Dari 78 proyek yang akan mendapatkan pendanaan dari Japan Bank for International Cooperation (JBIC), 34 di antaranya berasal dari Indonesia. Proyek-proyek ini diharapkan dapat mempercepat transisi energi di kawasan Asia, dengan fokus pada pengembangan energi terbarukan dan keberlanjutan.

“Proyek-proyek ini adalah inisiatif yang dipimpin oleh Indonesia dan Jepang untuk mempercepat transisi energi di Asia. Kami mendorong agar transisi ini berjalan dengan lancar sambil memastikan keberlanjutan ekonomi dan lingkungan tetap terjaga,” ujar Menko Airlangga.

Kiamat Makin Dekat: Bagaimana Perubahan 1,5°C Mengancam Kehidupan Kita?

Pendirian Asia Zero Emission Center juga merupakan langkah strategis untuk mendukung proyek-proyek transisi energi ini. Lembaga ini akan memainkan peran penting dalam membantu negara-negara anggota AZEC merancang dan mengimplementasikan kebijakan dan proyek transisi energi yang berkelanjutan.

Selain itu, Menko Airlangga juga menyoroti pentingnya pertemuan ini sebagai forum bagi negara-negara Asia untuk berbagi pengalaman dan mengembangkan strategi bersama dalam menghadapi tantangan perubahan iklim. Indonesia, sebagai salah satu negara dengan proyek transisi energi terbesar, berkomitmen untuk terus mendorong inovasi dan kolaborasi dalam mencapai target emisi nol.

Ketergantungan Eropa pada Gas Rusia: Senjata Politik atau Solusi Energi?

Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang, Ken Saito, yang menyatakan dukungan penuh Jepang terhadap proyek-proyek transisi energi di Asia. Menurutnya, kolaborasi antara Indonesia dan Jepang menjadi model yang bisa ditiru oleh negara lain dalam mengejar keberlanjutan di masa depan.

Menko Airlangga menambahkan bahwa Asia Zero Emission Center akan menjadi pusat pengetahuan dan inovasi yang akan berkontribusi secara signifikan dalam mewujudkan visi emisi nol di kawasan Asia. Dengan dukungan dari para pemangku kepentingan, lembaga ini akan menjadi penggerak utama dalam pelaksanaan proyek-proyek transisi energi di berbagai sektor.

Halaman Selanjutnya
img_title