Mengenal Desa Jemplang Surga bagi Para Fotografer

Desa Jemplang
Sumber :
  • IG/visiteastjava

Malang, WISATA – Desa Wisata Jemplang atau juga dikenal juga sebagai Jemplang Village adalah sebuah desa yang dikenal sebagai salah satu pintu gerbang utama menuju kawasan wisata Gunung Bromo, yang merupakan bagian dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Selain pemandangan alam yang memukau, Desa Jemplang menawarkan berbagai daya tarik wisata yang menawan dan pengalaman budaya yang kaya.

Inilah, Kawasan Bromo Tengger Semeru yang Memesona…

Desa Jemplang adalah titik awal yang ideal untuk memulai perjalanan menuju Gunung Bromo. Dari sini, pengunjung dapat menikmati pemandangan spektakuler gunung berapi aktif serta lautan pasir yang luas. Jemplang adalah salah satu jalur pendakian populer bagi para pendaki yang ingin menaklukkan Gunung Semeru, puncak tertinggi di Pulau Jawa. Jalur ini menawarkan pemandangan yang menakjubkan dan tantangan tersendiri bagi para pendaki.

Desa ini merupakan tempat tinggal suku Tengger yang masih memegang teguh adat dan tradisi leluhur mereka. Wisatawan dapat merasakan pengalaman budaya yang otentik melalui berbagai kegiatan adat dan upacara tradisional.

SRAGEN: Cerita Jaka Tingkir dalam Drama Tari Kolosal Festival Rampak Silat Kebhinekaan

Kawasan sekitar Desa Jemplang kaya akan keanekaragaman hayati, dengan berbagai spesies flora dan fauna yang unik. Pengunjung dapat menikmati keindahan alam sembari belajar tentang ekosistem lokal. Desa ini juga terkenal dengan kegiatan pertaniannya, terutama sayuran dan buah-buahan yang segar. Wisatawan dapat mengunjungi kebun-kebun lokal dan merasakan pengalaman memetik buah atau sayuran langsung dari pohonnya.

Jadi jika berkunjung ke Bromo, jangan lupa untuk singgah di Desa Jemplang. Anda juga dapat mengoptimalkan liburan dengan Tur Jeep Bromo yaitu menjelajahi lautan pasir dan kawah Bromo menggunakan jeep. Melakukan hobi fotografi dengan lanskap yang menakjubkan, Desa Jemplang adalah surga bagi para fotografer. Kemudian disempurnakan dengan berkemah. Beberapa area di sekitar Desa Jemplang cocok untuk kegiatan berkemah dan menikmati suasana malam yang tenang di pegunungan.

BANYUWANGI: Festival Kuwung, Sajikan Pelangi Tradisi dan Budaya Bumi Blambangan

Saat musim kemarau (Mei hingga Oktober) adalah waktu terbaik untuk berkunjung karena cuaca yang lebih stabil. Jangan lupa untuk membawa perlengkapan seperti jaket hangat, masker, dan kacamata pelindung karena suhu bisa sangat dingin dan area berpasir bisa berdebu.

Dengan segala keindahan alam dan kekayaan budaya yang ditawarkan, Desa Wisata Jemplang merupakan destinasi yang sempurna untuk melarikan diri dari hiruk-pikuk kota dan menikmati kedamaian serta keindahan alam pegunungan.

Halaman Selanjutnya
img_title