Marcus Aurelius: Hidup Itu Singkat, Maka Buahnya Haruslah Karakter Baik dan Tindakan untuk Kebaikan Bersama

Kalimat Marcus Aurelius ini bukanlah renungan pesimis tentang kefanaan hidup, tetapi justru seruan untuk hidup lebih bijak. Jika hidup itu singkat, maka jangan sia-siakan waktu dengan hal-hal remeh. Bangun karakter yang kokoh. Bertindaklah untuk kebaikan orang banyak. Biarlah dua hal itu menjadi buah yang kita tinggalkan, jauh setelah kita tiada.

Ketika kita menjalani hidup dengan kesadaran bahwa waktu itu terbatas, maka setiap hari menjadi kesempatan untuk menjadi lebih baik, dan setiap tindakan menjadi kesempatan untuk memberi arti.