Donald J. Robertson: "Pikirkan dengan Hati-Hati Sebelum Bertindak, Karena Tindakan Adalah Hasil dari Pemikiran"
- Image Creator/Handoko
Hubungan dengan Filosofi Socrates
Dalam ajaran Socrates yang dikembangkan lebih lanjut oleh Robertson, mempertanyakan keyakinan kita sendiri sebelum bertindak adalah langkah fundamental untuk mencapai kebijaksanaan sejati. Socrates percaya bahwa kebanyakan orang bertindak berdasarkan asumsi-asumsi yang belum diuji kebenarannya. Dengan melatih diri untuk berpikir lebih kritis, kita dapat membebaskan diri dari kesalahan berpikir dan mengambil tindakan yang lebih beralasan.
Robertson mengadopsi prinsip ini dan mengajak pembacanya untuk:
- Selalu menanyakan "Mengapa?" sebelum mengambil keputusan.
- Memeriksa apakah emosi mempengaruhi pertimbangan logis mereka.
- Mempertimbangkan berbagai alternatif dan konsekuensinya sebelum memilih satu tindakan.
- Mengembangkan sikap sabar dan bijaksana dalam menghadapi tekanan dan godaan.
Relevansi dalam Kehidupan Sehari-hari
Dalam dunia kerja, misalnya, seorang manajer yang mampu berpikir dengan hati-hati sebelum mengambil keputusan penting akan lebih sukses dalam memimpin timnya. Dalam hubungan pribadi, seseorang yang mampu menahan amarah sesaat dan berpikir rasional akan mampu menjaga hubungan yang harmonis.
Robertson juga mengingatkan bahwa berpikir sebelum bertindak bukan berarti menunda atau menghindari tindakan. Sebaliknya, ini berarti bertindak dengan lebih sadar, berdasarkan pertimbangan yang matang dan nilai-nilai yang telah diuji.