Setiap Hari Adalah Latihan Karakter: Cara Hidup Stoik

Jules Evans
Sumber :
  • Cuplikan layar

Jakarta, WISATA — Dalam dunia yang semakin kompleks dan serba cepat, banyak orang merasa kehilangan arah. Di tengah tekanan, kebisingan, dan tuntutan, bagaimana cara menjaga ketenangan, kejelasan berpikir, dan integritas diri? Jules Evans, penulis dan filsuf kontemporer asal Inggris, menawarkan jawaban sederhana namun mendalam: “Setiap hari adalah latihan karakter.”

Marcus Aurelius dan Pesan Kehidupan: Hanya Diri Sendiri yang Bisa Merugikan Kita

Gagasan ini berakar dari Stoikisme, sebuah aliran filsafat Yunani-Romawi kuno yang telah terbukti relevan dalam menghadapi tantangan kehidupan modern. Melalui buku terkenalnya Philosophy for Life and Other Dangerous Situations, Evans menghidupkan kembali Stoikisme sebagai panduan praktis untuk membangun kehidupan yang tangguh, tenang, dan bermakna.

Filsafat Sebagai Latihan Sehari-hari

Kualitas Pikiran Menentukan Kebahagiaan Hidup: Pesan Abadi Marcus Aurelius yang Relevan di Era Modern

Bagi Jules Evans, filsafat bukanlah diskusi abstrak atau sekadar bahan kuliah di ruang seminar. Filsafat — terutama Stoikisme — adalah latihan harian untuk memperbaiki diri. Sama seperti tubuh perlu latihan untuk tetap sehat, jiwa dan pikiran juga perlu disiplin untuk berkembang.

“Filsuf Stoik seperti Epiktetos, Seneca, dan Marcus Aurelius tidak hanya berpikir, mereka berlatih — setiap hari,” tulis Evans.

Mengungkap Rahasia Hidup Tenang: Seneca Sebut Keberanian Adalah Mengatasi Rasa Takut

Latihan karakter ini mencakup hal-hal sederhana namun mendalam:

  • Menjaga reaksi terhadap hal-hal yang tidak bisa dikendalikan
  • Berani menghadapi ketidaknyamanan demi nilai yang diyakini
  • Mengoreksi diri sendiri daripada menyalahkan keadaan
  • Membiasakan rasa syukur, bahkan di tengah kesulitan
Halaman Selanjutnya
img_title