1825: Ketika Yogyakarta Meledak! Awal Perang yang Menggemparkan

Ilustrasi Perang Jawa
Sumber :
  • Image Creator Grok/Handoko

Beberapa daerah strategis langsung menjadi medan perang:

  • Kulon Progo dan Bantul menjadi tempat berkumpulnya pasukan Diponegoro sebelum mereka melakukan serangan besar.
  • Magelang dan Kedu menjadi titik penting dalam pertempuran awal.
  • Jalan-jalan utama menuju Yogyakarta diblokir oleh pasukan Diponegoro untuk menghambat pergerakan tentara Belanda.
Seruan Jihad! Peran Agama dalam Mobilisasi Perang Diponegoro

Rakyat yang selama ini tertekan oleh pajak tinggi dan kebijakan kolonial bergegas mengambil senjata dan bergabung dalam perlawanan. Dalam waktu singkat, ribuan orang bersatu di bawah panji Diponegoro.

Keadaan berubah drastis—dari sekadar pemberontakan kecil menjadi perang rakyat yang tidak bisa dipadamkan begitu saja oleh Belanda.

Pembangunan Jalan yang Berujung Perang: Insiden yang Memancing Kemarahan Diponegoro

3. Strategi Awal Diponegoro yang Membuat Belanda Terkejut

Salah satu keunggulan terbesar Pangeran Diponegoro dalam perang ini adalah strategi perang gerilya yang sangat efektif.

Ketidakpuasan Bangsawan Jawa: Konflik Internal yang Membakar Api Perlawanan

Berbeda dengan Belanda yang terbiasa dengan perang terbuka, Diponegoro dan pasukannya menggunakan medan Jawa yang penuh dengan hutan, sungai, dan perbukitan sebagai benteng alami.

Halaman Selanjutnya
img_title