Ternyata Gen yang Diwariskan dari Ibu Membuat Otak Kita Menua Lebih Cepat
- pixabay
Beberapa sel menggunakan kromosom X ibu, sementara yang lain bergantung pada kromosom X ayah. Pola mosaik ekspresi gen ini menciptakan lingkungan genetik yang unik pada wanita.
Namun, proses inaktivasi kromosom X tidak selalu seimbang sempurna. Beberapa wanita, secara kebetulan, mungkin memiliki lebih banyak sel yang mengaktifkan kromosom X ibu daripada sel ayah. Variasi ini, yang dikenal sebagai penyimpangan kromosom X, sebagian besar diabaikan dalam penelitian penuaan otak hingga saat ini.
Ketidakseimbangan kromosom X umum terjadi pada manusia dan tentu saja ada wanita yang memiliki kadar kromosom X ibu yang jauh lebih tinggi atau lebih rendah daripada yang lain, hanya karena kebetulan.
Hanya ada sedikit penelitian mengenai potensi konsekuensi dari hal ini.
Untuk memahami efek aktivasi kromosom X, tim peneliti UCSF mengembangbiakkan tikus betina dengan cara yang memastikan beberapa tikus hanya memiliki kromosom X ibu yang aktif, sementara yang lain mempertahankan campuran kromosom X ibu dan ayah.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa tikus betina dengan hanya kromosom X dari pihak ibu mengalami penurunan daya ingat dan kemampuan belajar seiring bertambahnya usia.
Investigasi lebih lanjut menunjukkan bahwa hipokampus, yaitu wilayah otak yang penting untuk memori dan pembelajaran menua lebih cepat pada tikus dengan hanya kromosom X ibu yang aktif.