Jangan Rugi! Ini Cara Bijak Memanfaatkan Hidup yang Panjang Menurut Seneca
- Image Creator Bing/Handoko
Jakarta, WISATA - Kita sering kali mendengar keluhan bahwa hidup ini terasa singkat. Banyak orang merasa terburu-buru dalam menjalani hidup, seolah-olah waktu yang dimiliki selalu kurang. Namun, seorang filsuf Romawi, Seneca, dengan bijak mengatakan, "Hidup itu panjang jika kamu tahu bagaimana menggunakannya." Kutipan ini mengandung makna yang dalam tentang bagaimana kita bisa menjalani hidup dengan lebih bermakna dan penuh kesadaran.
Bagaimana cara kita memaknai pernyataan Seneca ini? Bagaimana kita bisa memanfaatkan hidup yang panjang dan menghindari rasa terburu-buru yang sering kali menggerogoti ketenangan batin? Dalam artikel ini, kita akan mengupas lebih dalam pesan yang disampaikan oleh Seneca dan memberikan panduan praktis untuk memanfaatkan hidup dengan bijak.
Mengapa Banyak Orang Merasa Hidup Ini Terlalu Singkat?
Ada banyak alasan mengapa kita sering kali merasa hidup ini terlalu singkat. Salah satunya adalah gaya hidup modern yang serba cepat. Kehidupan kita dipenuhi dengan tanggung jawab, tuntutan pekerjaan, dan tekanan sosial. Seiring berkembangnya teknologi, kita juga semakin terdistraksi oleh berbagai hal, mulai dari media sosial hingga hiburan digital.
Dalam situasi ini, banyak orang merasa terjebak dalam siklus yang tak berujung: bangun tidur, bekerja, pulang, dan tidur lagi. Di tengah rutinitas ini, kita kehilangan kesadaran akan makna hidup yang sebenarnya, dan akibatnya, hidup terasa cepat berlalu.
Namun, Seneca mengajarkan kita bahwa hidup sebenarnya panjang, jika kita tahu bagaimana menggunakannya. Ini bukan tentang berapa lama kita hidup, tetapi tentang bagaimana kita memanfaatkan waktu yang kita miliki.
Memaknai Waktu dengan Lebih Bijak