Kenapa Mencari Kebahagiaan Malah Membuat Kita Tidak Bahagia?

Kebahagiaan (Ilustrasi)
Sumber :
  • Handoko/Istimewa

Namun, Carol Dweck, seorang psikolog dari Stanford, mengungkapkan bahwa memiliki pola pikir pertumbuhan—yaitu, melihat kegagalan sebagai kesempatan untuk belajar dan berkembang—dapat membantu kita mengatasi tantangan dengan lebih baik dan merasa lebih bahagia. Dengan mengubah cara pandang kita terhadap kegagalan, kita dapat meningkatkan kebahagiaan kita meskipun menghadapi rintangan.

Menikmati Kesederhanaan: Wisata JOMO dalam Bingkai Stoikisme

Pencarian kebahagiaan tidak selalu berjalan mulus dan sering kali dapat membuat kita merasa tidak bahagia. Ekspektasi yang tidak realistis, fokus pada pencapaian eksternal, perbandingan sosial, kecemasan mengenai masa depan, ketergantungan pada faktor eksternal, dan persepsi negatif terhadap kegagalan adalah beberapa alasan mengapa pencarian kebahagiaan bisa menjadi kontraproduktif. Dengan memahami dan mengatasi faktor-faktor ini, kita dapat belajar untuk menemukan kebahagiaan dalam diri kita sendiri dan menikmati hidup dengan cara yang lebih memuaskan.