Socrates tentang Keadilan: Apakah Manusia Dilahirkan Adil atau Menjadi Adil?

Socrates di tengah Warga Athena (ilustrasi)
Sumber :
  • Handoko/Istimewa

Dalam masyarakat yang adil, penguasa memerintah dengan kebijaksanaan dan pengetahuan tentang kebaikan yang lebih tinggi, penjaga melindungi masyarakat dengan keberanian dan loyalitas, sedangkan pekerja menjalankan tugasnya dengan keterampilan dan kesungguhan hati. Setiap individu, melalui pelatihan dan pendidikan yang tepat, akan mengetahui peran mereka dalam masyarakat dan bertindak dengan adil sesuai dengan kapasitasnya.

Bagaimana Sang Filsuf Mempengaruhi Perjalanan Intelektual Plato dan Xenophon

Bagi Socrates, keadilan bukan hanya tentang mematuhi hukum, tetapi tentang menjalani kehidupan yang harmonis sesuai dengan peran alami seseorang dalam masyarakat. Dalam hal ini, keadilan berfungsi sebagai prinsip yang mengatur seluruh tatanan masyarakat, memastikan bahwa setiap orang berkontribusi pada kesejahteraan umum.

Apakah Keadilan Sekadar Ilusi?

Jejak Pemikiran Socrates dalam Filsafat Plato, Xenophon, dan Alcibiades

Meskipun Socrates memiliki keyakinan yang kuat tentang pentingnya keadilan, ia tidak mengabaikan kemungkinan bahwa konsep keadilan bisa saja menjadi subjek interpretasi yang berbeda-beda. Beberapa orang mungkin melihat keadilan sebagai sesuatu yang relatif, bergantung pada konteks sosial dan budaya. Pertanyaan ini juga diajukan dalam beberapa dialog Plato, di mana tokoh-tokoh seperti Thrasymachus dalam Republik mengajukan gagasan bahwa keadilan hanyalah sarana bagi yang kuat untuk mengendalikan yang lemah.

Dalam dialog tersebut, Thrasymachus berargumen bahwa keadilan adalah hasil dari kekuasaan dan bahwa yang disebut "adil" hanyalah apa yang menguntungkan penguasa. Socrates menolak pandangan ini, tetapi perdebatan ini menyoroti tantangan mendefinisikan keadilan secara universal.

Terinspirasi ‘Little House on the Prairie’, Sekolah Satu Ruangan Dikembangkan di Wyoming Prairie

Pertanyaan ini membawa kita pada perenungan mendalam: Apakah keadilan benar-benar sesuatu yang absolut, ataukah itu hanyalah konstruksi sosial yang bergantung pada kekuatan dan kepentingan? Jawaban atas pertanyaan ini mungkin tidak pernah sepenuhnya jelas, tetapi dialog yang dipicu oleh filsafat Socrates terus membantu kita mempertanyakan pandangan kita tentang keadilan.

Kesimpulan: Dilahirkan Adil atau Menjadi Adil?

Halaman Selanjutnya
img_title