Inilah 3 Kuliner Jadul Jawa Timur yang Tetap Dicari Hingga Kini karena Rasanya yang Menggugah Selera

Lapis Daging
Sumber :
  • IG/inamaniez

Malang, WISATA – Jawa Timur tidak hanya kaya akan destinasi wisata, tetapi juga kuliner tradisional yang telah melegenda. Beberapa hidangan jadul (jaman dulu) masih terus dicari, terutama oleh generasi senior yang ingin bernostalgia dengan cita rasa masa kecil.

RESEP: Lapis Daging yang Autentik Khas Jawa Timur

Di antara banyaknya kuliner khas Jatim, Trancam, Jangan Lombok, dan Lapis Daging adalah tiga hidangan yang tetap eksis dan digemari hingga sekarang. 

Masakan-masakan ini masih karena selain karena rasanya yang khas, mereka juga menyimpan cerita dan kenangan akan suasana rumah makan sederhana, warung kaki lima, atau masakan ibu di rumah yang selalu menggugah selera. 

RESEP: Jangan Lombok Khas Malang, Kuahnya Kental, Pedasnya Nagih

1. Trancam: Trancam adalah hidangan khas Jawa Timur yang mirip dengan urap atau gado-gado, tetapi memiliki bumbu yang lebih sederhana dan segar. Terbuat dari sayuran mentah seperti taoge, petai cina, kacang panjang, dan kemangi**, dicampur dengan sambal kelapa parut yang pedas gurih. 

 

10 Prinsip Stoik yang Bisa Mengubah Hidupmu dalam 30 Hari

Trancam

Photo :
  • IG/anitajoyo

 

Renyahnya sayuran segar dipadukan dengan lembutnya kelapa parut segar maupun sangrai, memberikan sensasi pedas yang kuat namun tidak menyiksa.  Sementara aroma wangi kemangi menambah rasa segar yang khas. 

Bagi generasi senior, trancam mengingatkan pada masakan rumahan yang sederhana namun penuh gizi. Biasanya disajikan sebagai sayur pendamping dengan nasi hangat, tempe goreng, dan ikan asin.

2. Jangan Lombok: "Jangan" dalam bahasa Jawa berarti sayur, sedangkan "lombok" merujuk pada cabai. Sesuai namanya, Jangan Lombok adalah sayur berkuah pedas dengan bahan utama bisa nangka muda (tewel), kacang tolo, kacang panjang dan tambahan tempe yang dimasak dengan santan dan bumbu cabai yang melimpah. 

 

Jangan Lombok

Photo :
  • IG/devitasari89

 

Perpaduan santan dan cabai menciptakan rasa yang kaya dan menggugah selera.  Dan ketika dimasak lama, nangka muda menjadi empuk dan menyerap bumbu dengan sempurna. Campurannya bisa bervariasi mulai dari kacang panjang atau belalu – bunga bawang dan daun prei. Jangan Lombok biasanya disajikan dengan nasi hangat, ikan asin dan kerupuk,

Menu legendaris ini bisa ditemukan di rumah makan tradisional Jatim atau warung kecil kaki lima di kota – kota kecil di Jatim.

3. Lapis Daging: Dikenal juga sebagai hidangan mewah ala Jawa. Lapis Daging adalah hidangan daging sapi yang dimasak dengan bumbu rempah khas Jawa, seperti kayu manis, cengkeh, dan pala. Teksturnya empuk, kuahnya kental, dan rasanya manis-gurih dengan sentuhan kecap. 

 

Masakan ini biasanya dihidang untuk acara special, atau bingkisan untuk selamatan, Lebaran, atau acara keluarga besar. 

Generasi senior sering mengenangnya sebagai masakan istimewa yang hanya disajikan di momen-momen penting. Kini, hidangan ini masih bisa ditemui di beberapa rumah makan Jawa Timur yang menyajikan hidangan tradisional Jawa.

Bagi generasi senior, menyantap hidangan-hidangan ini seperti melakukan perjalanan waktu, mengingatkan pada masa-masa di mana masakan rumahan adalah yang terlezat.  Sementara bagi generasi muda, mencoba kuliner-kuliner ini adalah cara untuk melestarikan warisan rasa yang telah diwariskan turun-temurun.

 

Sumber: berbagai sumber