Inilah 3 Kuliner Jadul Jawa Timur yang Tetap Dicari Hingga Kini karena Rasanya yang Menggugah Selera

Lapis Daging
Sumber :
  • IG/inamaniez

Bagi generasi senior, trancam mengingatkan pada masakan rumahan yang sederhana namun penuh gizi. Biasanya disajikan sebagai sayur pendamping dengan nasi hangat, tempe goreng, dan ikan asin.

Erick Thohir Respons Kekalahan Telak Timnas Indonesia 0-6 dari Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026

2. Jangan Lombok: "Jangan" dalam bahasa Jawa berarti sayur, sedangkan "lombok" merujuk pada cabai. Sesuai namanya, Jangan Lombok adalah sayur berkuah pedas dengan bahan utama bisa nangka muda (tewel), kacang tolo, kacang panjang dan tambahan tempe yang dimasak dengan santan dan bumbu cabai yang melimpah. 

 

Meski Dicukur 0-6 Jepang, Timnas Indonesia Ukir 6 Rekor Sejarah Gila di Kualifikasi Piala Dunia!

Jangan Lombok

Photo :
  • IG/devitasari89

Perpaduan santan dan cabai menciptakan rasa yang kaya dan menggugah selera.  Dan ketika dimasak lama, nangka muda menjadi empuk dan menyerap bumbu dengan sempurna. Campurannya bisa bervariasi mulai dari kacang panjang atau belalu – bunga bawang dan daun prei. Jangan Lombok biasanya disajikan dengan nasi hangat, ikan asin dan kerupuk,

Yoon Kye-Sang, Jin Sun-Kyu, Lee Jung-Ha dan Lainnya Bergabung dalam Serial Aksi-Komedi Baru

Menu legendaris ini bisa ditemukan di rumah makan tradisional Jatim atau warung kecil kaki lima di kota – kota kecil di Jatim.

3. Lapis Daging: Dikenal juga sebagai hidangan mewah ala Jawa. Lapis Daging adalah hidangan daging sapi yang dimasak dengan bumbu rempah khas Jawa, seperti kayu manis, cengkeh, dan pala. Teksturnya empuk, kuahnya kental, dan rasanya manis-gurih dengan sentuhan kecap. 

Halaman Selanjutnya
img_title