Liburan Hemat Sambil Jaga Alam di Pantai Mangrove Bali!

Pantai Mangrove Bali
Sumber :
  • trivadvisor

Bali, WISATA - Bali selama ini dikenal dengan pantainya yang indah, suasana tropis yang memikat, dan budaya yang begitu kental. Namun, tahukah Anda bahwa di tengah-tengah pesona pantai pasir putih dan riuhnya Kuta, tersimpan satu tempat wisata yang tak hanya menyegarkan mata, tetapi juga menyelamatkan lingkungan? Namanya adalah Pantai Mangrove Bali, destinasi wisata alam yang kini jadi primadona baru bagi pelancong yang ingin liburan hemat sambil tetap menjaga kelestarian alam.

Dari FOMO ke JOMO: Tren Wisata Baru yang Bikin Liburanmu Lebih Santai dan Bermakna

Pesona Pantai Mangrove yang Bikin Betah

Pantai Mangrove Bali terletak di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai, Denpasar Selatan. Lokasinya sangat strategis dan mudah dijangkau, hanya sekitar 15 menit dari Bandara Internasional Ngurah Rai. Ini menjadikannya destinasi ideal bagi wisatawan yang ingin menikmati alam tanpa harus pergi jauh dari pusat kota atau mengeluarkan biaya besar.

Liburan 2025: Pilih Wisata Massal atau Petualangan Personal? Simak Tren Terbarunya!

Yang membedakan Pantai Mangrove dengan pantai lainnya adalah pemandangan hutannya yang asri. Di sini, wisatawan tidak hanya dimanjakan dengan suara ombak dan udara segar, tetapi juga bisa menyusuri jalur kayu sepanjang 2 kilometer yang membelah hutan mangrove. Sensasi berjalan kaki di atas jembatan kayu sambil dikelilingi pohon-pohon hijau menjulang menjadi pengalaman yang menenangkan dan edukatif.

Tiket Masuk yang Ramah Kantong

Bali vs Destinasi Baru: Siapa yang Akan Jadi Raja Pariwisata 2025?

Tak seperti objek wisata lain yang kadang membebani kantong wisatawan, masuk ke kawasan Pantai Mangrove sangat terjangkau. Cukup dengan membayar sekitar Rp10.000 untuk wisatawan domestik dan sedikit lebih tinggi untuk wisatawan asing, Anda sudah bisa menikmati keindahan dan kesejukan tempat ini sepuasnya.

Dengan biaya yang murah meriah, Anda juga berkontribusi langsung dalam mendukung konservasi alam. Sebagian besar dana yang terkumpul dari tiket masuk digunakan untuk perawatan hutan mangrove dan fasilitas umum.

Halaman Selanjutnya
img_title