Seneca: Harta Adalah Hamba bagi Orang Bijak, Tapi Tuan bagi Si Bodoh
- Cuplikan layar
Orang bijak tahu kapan harus berhenti mengejar. Ia tahu bahwa lebih banyak tidak selalu berarti lebih bahagia.
5. Gunakan Harta untuk Kebaikan
Berbagi dan membantu sesama adalah cara terbaik agar harta tidak memperbudak kita, tapi justru memuliakan kita.
Harta Sebagai Cermin Kepribadian
Cara seseorang memperlakukan harta sering kali mencerminkan kepribadiannya. Orang yang rakus biasanya tidak puas dengan dirinya sendiri. Orang yang dermawan cenderung memiliki kedamaian batin. Seneca mendorong kita untuk menata batin lebih dulu, sebelum menata kekayaan.
Jika kita menjadi pribadi yang utuh dan bijaksana, maka kekayaan akan menjadi alat untuk memperluas manfaat. Tapi jika kita lemah secara moral, maka harta akan menjadi racun yang pelan-pelan membunuh makna hidup kita.
Penutup: Siapa yang Mengendalikan Siapa?