Cara Epictetus Mengajarkan Kita Fokus pada Tugas Utama dalam Hidup

Epictetus Salah Seorang Filsuf Stoicisme
Sumber :
  • abackpekerstate

Sebaliknya, tugas utama adalah mengendalikan diri sendiri, menjaga integritas, dan menjalani hidup dengan kesadaran penuh.

Seneca: Tak Ada yang Lebih Mulia daripada Hati yang Penuh Rasa Syukur

Mengapa Kita Mudah Terdistraksi?

Kita hidup dalam dunia yang penuh distraksi. Notifikasi ponsel, email masuk, konten viral, drama politik, gosip artis—semuanya memanggil perhatian kita. Dan otak manusia, secara alami, mudah tergoda oleh hal-hal baru dan instan.

Seneca: Kebaikan untuk Orang Lain Adalah Kebaikan untuk Diri Sendiri

Epictetus menyebut kondisi ini sebagai “terseret oleh impresi”. Saat kita tidak sadar akan apa yang benar-benar penting, kita cenderung mengikuti dorongan sesaat tanpa berpikir panjang.

Di sinilah peran Stoikisme menjadi penting. Ajaran Epictetus melatih kita untuk berhenti sejenak, bertanya pada diri sendiri, dan menyaring apa yang benar-benar penting.

Seneca: Aku Telah Belajar Menjadi Sahabat bagi Diriku Sendiri—Sebuah Peningkatan Besar dalam Hidup

Langkah Stoik untuk Fokus pada Tugas Utama

Epictetus tidak hanya memberi nasihat, ia juga menawarkan latihan mental. Berikut adalah beberapa pendekatan praktis dari ajaran Epictetus untuk menjaga fokus pada tugas utama:

Halaman Selanjutnya
img_title