Chrysippus: “Filsafat Bukan Teori Kosong, Melainkan Latihan Jiwa untuk Menjalani Hidup yang Benar”
- Cuplikan Layar
“Filsafat bukan teori kosong, melainkan latihan jiwa untuk menjalani hidup yang benar.”
— Chrysippus
Jakarta, WISATA - Dalam dunia modern yang penuh hiruk pikuk, banyak orang menganggap filsafat sebagai sesuatu yang kaku, teoritis, dan jauh dari kehidupan nyata. Namun kutipan dari Chrysippus, salah satu filsuf utama dalam tradisi Stoikisme, membantah anggapan itu dengan tegas. Bagi Chrysippus, filsafat bukan sekadar berpikir, melainkan berlatih hidup secara benar.
Siapa Chrysippus?
Chrysippus (sekitar 280–207 SM) adalah tokoh sentral dalam perkembangan filsafat Stoik. Ia menjadi kepala Sekolah Stoik di Athena setelah Zeno dan Cleanthes, dan dikenal karena memperkuat landasan logika, etika, dan fisika dalam Stoikisme. Dari lebih dari 700 karyanya (sebagian besar tidak selamat), Chrysippus banyak mengembangkan prinsip-prinsip yang masih digunakan hingga hari ini oleh para pemikir modern.
Makna Kutipan: Filsafat sebagai Latihan Jiwa
Dalam kutipan terkenalnya, Chrysippus menyatakan bahwa:
“Filsafat bukan teori kosong, melainkan latihan jiwa…”