Epikuros: Kebahagiaan Tak Akan Datang Jika Kita Jauh dari Kebijaksanaan

Epictetus Filsuf Stoik
Sumber :
  • Image Creator Grok/Handoko

“Tidak ada hal yang menyenangkan bagi seseorang yang tidak menikmati sedikit pun dari kebijaksanaan.”
Epikuros

Heraclitus: Waktu adalah Sungai yang Terus Mengalir, Membawa Kita ke Arah yang Tak Terduga

Jakarta, WISATA — Dalam dunia yang semakin sibuk, penuh tekanan, dan dibanjiri informasi, manusia modern terus mencari cara untuk merasa bahagia dan puas dalam hidupnya. Namun, banyak dari kita justru mengabaikan satu hal penting yang sejak ribuan tahun lalu sudah diungkapkan oleh filsuf Yunani kuno, Epikuros: kebijaksanaan.

Epikuros menyatakan bahwa tanpa kebijaksanaan, bahkan kesenangan pun akan terasa hambar. Bagi dia, kebahagiaan sejati tak akan pernah dirasakan oleh mereka yang tidak sedikit pun menyentuh kebijaksanaan dalam hidupnya.

Pemikiran Jenius yang Tak Lekang oleh Zaman: Begini Cara Pemikiran Aristoteles Masuk Kurikulum Pendidikan Dunia!

Siapa Epikuros dan Mengapa Relevan Saat Ini?

Epikuros (341–270 SM) adalah pendiri aliran filsafat Epikureanisme yang mengajarkan bahwa kebahagiaan sejati dicapai melalui ketenangan batin dan penghindaran dari penderitaan yang tidak perlu. Filsafatnya menekankan nilai-nilai seperti pertemanan, kesederhanaan, dan yang paling utama: kebijaksanaan.

Keheningan, Ketahanan, dan Kebijaksanaan: Trias Stoik Jules Evans

Di tengah era digital ini, pesan Epikuros menjadi semakin relevan. Kebanyakan orang kini lebih sibuk mengejar kesenangan sesaat dan pencapaian luar, namun melupakan refleksi mendalam tentang bagaimana seharusnya hidup dijalani dengan arif.

Apa Itu Kebijaksanaan dalam Konteks Epikuros?

Halaman Selanjutnya
img_title