Arkeolog Temukan 317 Kerangka Terkubur di Bawah Sebuah Toserba
- dailypost.co.uk/ Laura Clements)
Malang, WISATA – Kebanyakan dari kita memiliki rahasia tersembunyi, tetapi rahasia itu juga bisa bersembunyi di tempat-tempat yang kurang dikenal.
Ratusan kerangka baru-baru ini ditemukan di lokasi bekas toko serba ada Debenhams di Inggris. Sisa-sisa 317 orang dari tempat pemakaman abad pertengahan dan pasca-abad pertengahan ditemukan oleh para arkeolog dari Cotswold Archaeology di Kings Square, Gloucester, saat situs tersebut sedang dibangun kembali menjadi Kampus Kota Universitas Gloucester. Universitas tersebut sebenarnya menugaskan Cotswold Archaeology untuk melakukan penggalian di situs tersebut karena artefak terus bermunculan di area tersebut.
Di antara kerangka-kerangka tersebut terdapat artefak seperti pipa tembakau dan pecahan botol anggur. Banyak artefak awal dari periode Romawi juga ditemukan, yang masuk akal, mengingat apa yang sekarang menjadi King's Square diperkirakan pernah menjadi bagian timur laut kota Romawi kuno. Sejak projek dimulai pada tahun 2023, para arkeolog telah menemukan banyak sisa-sisa periode Romawi, termasuk tembikar, 83 makam batu bata (yang dibersihkan pada pertengahan tahun 1950-an), fondasi tembok dari rumah kota dan apa yang tampak seperti jalan yang berasal dari abad ke-2 M.
Penemuan terkini lainnya termasuk ruang bawah tanah dari batu bata dan ruang bawah tanah dari Gereja St. Aldate di mana dinding dan teras luarnya muncul saat upaya renovasi dimulai. Gereja ini dibangun pada tahun 1750 untuk menggantikan gereja dengan nama yang sama, yang asal usulnya dapat ditelusuri kembali ke masa sebelum Penaklukan Normandia pada tahun 1066 (gereja ini dimaksudkan untuk menghormati uskup Gloucester yang gugur dalam pertempuran pada tahun 577). Gereja tersebut rusak parah akibat Perang Saudara Inggris sehingga akhirnya dirobohkan pada pertengahan tahun 1700-an. Gereja St. Aldate yang dibangun kemudian berdiri hingga tahun 1960, tetapi telah lama dihancurkan. Bukti pendahulunya dari abad pertengahan belum muncul, tetapi diperkirakan ada di area tersebut.
Pemakaman yang terkait dengan gereja abad pertengahan yang telah hilang juga ditemukan ketika situs tersebut pertama kali direnovasi. Tulang-tulang dua belas orang hanya digali untuk penelitian sebelum dimakamkan kembali di kuburan asli mereka.
Bateman juga mengatakan bahwa ia yakin akan ada bangunan Romawi di situ di bawah pekuburan pasca-abad pertengahan. Hal ini tidak mengejutkan bagi para arkeolog, yang pertama kali menemukan mosaik dan reruntuhan bangunan Romawi di ruang bawah tanah Debenham yang kosong.
Penelitian pendahuluan pada gigi kerangka telah menemukan bahwa orang-orang yang menjadi asal kerangka tersebut kemungkinan mengonsumsi makanan yang mengandung banyak gula. Meskipun tidak banyak yang diketahui tentang sisa-sisa kerangka tersebut, kecuali bahwa sekitar setengahnya tidak berada di ruang bawah tanah seperti beberapa kerangka lain yang ditemukan di dekatnya Gloucester tampaknya merupakan salah satu tempat di mana potongan-potongan masa lalu kuno benar-benar berada beberapa inci di bawah kaki Anda.
