Seneca: Mengejar Kekayaan Tanpa Makna Hanya Akan Membawa Kehampaan

Seneca Filsuf Stoicisme
Sumber :
  • Image Creator/Handoko

Malang, WISATA - Di tengah gemerlap dunia modern yang kerap menyanjung kesuksesan materi dan harta, banyak orang merasa terjebak dalam perlombaan mengejar kekayaan. Namun, filsuf Stoik Romawi, Seneca, menyuarakan pesan yang mendalam dan abadi:

Menelusuri Karya-Karya William B. Irvine: Stoikisme Modern untuk Kehidupan Abad ke-21

"Mereka yang mengabdikan hidupnya untuk mengejar kekayaan justru kehilangan kebahagiaan sejati."

Seneca mengajarkan bahwa mengejar kekayaan tanpa pemahaman mendalam tentang makna hidup hanya akan membawa kehampaan dan ketiadaan kepuasan batin. Dalam karyanya yang terkenal, De Brevitate Vitae (Tentang Singkatnya Kehidupan), ia mengajak kita untuk menyadari bahwa hidup bukanlah tentang seberapa banyak harta yang dikumpulkan, melainkan tentang bagaimana kita menggunakan waktu yang kita miliki untuk mencapai kebahagiaan dan kedamaian batin.

Kebajikan Bukanlah Anugerah, Melainkan Hasil dari Latihan Berkesinambungan

Mengapa Mengejar Kekayaan Saja Tidak Menjamin Kebahagiaan

Di era modern, budaya konsumtif telah mendorong banyak orang untuk fokus pada pencapaian materi sebagai tolok ukur keberhasilan. Media sosial, iklan, dan tren gaya hidup mewah seringkali membentuk persepsi bahwa kekayaan adalah segalanya. Padahal, seperti yang diungkapkan Seneca, mengejar kekayaan tanpa landasan nilai yang mendalam justru membuat seseorang kehilangan hal-hal yang sebenarnya penting dalam hidup.

25 Kutipan dan Pesan Socrates tentang Kebahagiaan: Renungan Filsafat untuk Jiwa Modern

Banyak studi telah menunjukkan bahwa orang yang terlalu terobsesi pada materi cenderung melaporkan tingkat stres yang lebih tinggi dan kepuasan hidup yang lebih rendah. Sebuah penelitian oleh Harvard Business Review (2023) mengungkapkan bahwa karyawan yang berfokus pada keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, serta memiliki hubungan yang bermakna, memiliki kepuasan hidup yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang hanya mengejar pencapaian finansial.

Kekayaan Materi vs. Kekayaan Batin

Halaman Selanjutnya
img_title