Penelitian Ungkap Bagaimana RNA Berpindah antar Sel untuk Mengendalikan Gen Lintas Generasi
- Instagram/the_biology_diaries
Meskipun gen yang melompat dapat menimbulkan variasi genetik baru yang mungkin bermanfaat, gen tersebut lebih cenderung mengganggu rangkaian genetik yang sudah ada dan menyebabkan penyakit. Para peneliti menemukan bahwa sdg-1 terletak di dalam gen pelompat tetapi menghasilkan protein yang digunakan untuk mengontrol gen pelompat, menciptakan lingkaran pengaturan mandiri yang dapat mencegah pergerakan dan perubahan yang tidak diinginkan.
Sungguh menakjubkan bagaimana mekanisme seluler menjaga keseimbangan ini, seperti termostat yang menjaga suhu rumah tetap tepat sehingga tidak terlalu panas atau terlalu dingin. Sistem ini harus cukup fleksibel untuk memungkinkan beberapa aktivitas 'melompat' sekaligus mencegah gerakan berlebihan yang dapat membahayakan organisme.
Temuan tim ini memberikan wawasan berharga tentang bagaimana hewan mengatur gen mereka sendiri dan menjaga kestabilan ekspresi gen lintas generasi. Mempelajari mekanisme ini berpotensi membuka jalan bagi pengobatan inovatif di masa depan untuk penyakit keturunan pada manusia.
Ke depan, tim berencana untuk menyelidiki mekanisme yang terkait dengan pengangkutan berbagai jenis dsRNA, di mana SID-1 terlokalisasi dan mengapa gen tertentu diatur antar generasi sementara yang lain tidak.