Niccolò Machiavelli: “Keberuntungan Adalah Separuh dari Hidup Kita, Separuh Lainnya Tergantung pada Tindakan Kita”

Niccolò Machiavelli (1469–1527)
Sumber :
  • Image Creator/Handoko

Contoh Nyata dalam Kehidupan

Takdir yang Lebih Besar: Pelajaran Kerendahan Hati dari Pemikiran Leo Tolstoy

Kisah sukses Elon Musk, pendiri Tesla dan SpaceX, dapat menjadi ilustrasi nyata dari filosofi Machiavelli. Meskipun keberuntungan memengaruhi beberapa langkah awal kariernya, seperti bertemu dengan investor yang tepat, tindakan inovatifnya—dari mengembangkan teknologi baru hingga keberanian mengambil risiko besar—yang membuatnya menjadi salah satu pengusaha paling berpengaruh di dunia.

Di Indonesia, kisah Gojek yang didirikan oleh Nadiem Makarim juga mencerminkan hal serupa. Keberuntungan mungkin berperan dalam momentum awal startup ini, tetapi inovasi teknologi, pemasaran yang efektif, dan kemauan untuk terus berkembang adalah faktor utama yang membawa Gojek ke tingkat global.

Rahasia Kebahagiaan Sejati: Mengungkap Harmoni Pikiran, Jiwa, dan Tubuh Menurut Plato

Relevansi dalam Budaya Indonesia

Dalam budaya Indonesia, istilah “usaha tidak akan mengkhianati hasil” sering digunakan untuk menggambarkan pentingnya tindakan. Pepatah ini sejalan dengan pemikiran Machiavelli bahwa keberuntungan hanya menjadi bagian kecil dari keseluruhan cerita hidup kita.

Niccolò Machiavelli: "Manusia Lebih Cepat Melupakan Kematian Ayahnya Dibandingkan Kehilangan Warisan"

Banyak tokoh nasional, seperti B.J. Habibie, membuktikan bahwa kerja keras dan dedikasi adalah kunci keberhasilan. Habibie, yang dikenal sebagai bapak teknologi Indonesia, berhasil menciptakan pesawat terbang pertama Indonesia bukan karena keberuntungan semata, melainkan karena dedikasi panjang dalam bidang pendidikan dan teknologi.

Kritik terhadap Ketergantungan pada Keberuntungan

Halaman Selanjutnya
img_title