Achilles vs. Hector: Duel Maut yang Mengubah Nasib Perang Troya!
- Image Creator Bing/Handoko
Di sisi lain, Hector adalah pahlawan dan pelindung Troya. Sebagai putra sulung raja Priam dan Ratu Hecuba, Hector memiliki tanggung jawab besar untuk melindungi kotanya. Dia dikenal karena keberaniannya di medan perang dan cinta yang mendalam kepada keluarganya, terutama kepada istrinya, Andromache, dan putranya, Astyanax.
Berbeda dengan Achilles yang didorong oleh amarah dan ego, Hector bertempur demi kehormatan dan kewajiban untuk melindungi rakyatnya. Hector sadar akan takdir buruk yang menantinya, namun dia tetap memilih untuk berjuang demi Troya hingga akhir.
Pertarungan yang Menentukan: Duel di Gerbang Troya
Duel antara Achilles dan Hector terjadi di gerbang kota Troya, dengan disaksikan oleh kedua pasukan dan rakyat Troya. Hector, yang tahu bahwa nasib Troya bergantung pada pertempuran ini, keluar dari dinding kota untuk menghadapi Achilles. Dalam momen tersebut, Hector tahu bahwa dia mungkin akan kalah, tetapi dia tetap memilih untuk melawan dengan keberanian dan kehormatan.
Achilles, didorong oleh dendam atas kematian Patroklos, datang dengan penuh kemarahan. Pertempuran dimulai dengan intensitas luar biasa. Hector berjuang sekuat tenaga, tetapi kecepatan dan kekuatan Achilles terlalu sulit untuk ditandingi. Setelah pertempuran singkat namun sengit, Achilles akhirnya berhasil menusukkan tombaknya ke leher Hector, menjatuhkan pahlawan Troya tersebut.
Balas Dendam Achilles yang Mengerikan
Kematian Hector tidak mengakhiri dendam Achilles. Dalam aksi yang brutal dan tanpa ampun, Achilles mengikat tubuh Hector pada kereta perangnya dan menyeretnya mengelilingi tembok Troya sebagai penghinaan terakhir kepada musuhnya. Meskipun rakyat Troya menangis melihat pahlawan mereka dipermalukan seperti itu, Achilles tetap melanjutkan aksinya hingga akhirnya dewa-dewa turun tangan untuk menghentikannya.