The Stoic Capitalist: Advice for the Exceptionally Ambitious (2025), Karya Robert Rosenkranz
- Cuplikan layar
Kisah hidupnya menunjukkan bahwa kendali diri, kejernihan berpikir, dan komitmen pada nilai-nilai moral dapat menjadi fondasi kesuksesan jangka panjang, baik dalam hal finansial maupun eksistensial.
Komitmen terhadap Wacana Intelektual dan Budaya
Selain menulis dan berbisnis, Rosenkranz juga aktif dalam dunia wacana publik. Ia mendirikan Open to Debate (sebelumnya dikenal sebagai Intelligence Squared U.S.), sebuah forum debat yang bertujuan meningkatkan kualitas perdebatan publik di Amerika. Ia juga menjadi pendukung berbagai lembaga seni dan pemikiran seperti Guggenheim Museum dan Hoover Institution.
Keterlibatannya ini menunjukkan bahwa kesuksesan finansial baginya bukan tujuan akhir, melainkan sarana untuk membangun masyarakat yang lebih rasional dan berbudaya.
Relevansi Stoisisme di Abad ke-21
Di tengah meningkatnya tekanan hidup, budaya instan, dan maraknya informasi digital yang tak terkendali, prinsip-prinsip Stoik yang dijelaskan Rosenkranz terasa semakin relevan. Ia menyarankan agar para pemimpin dan individu ambisius tidak hanya mengejar hasil, tetapi juga proses hidup yang bermakna dan etis.
“Dalam dunia yang terlalu fokus pada pencapaian luar, kita sering lupa pentingnya stabilitas batin. Di sinilah Stoisisme menawarkan perspektif yang menyeluruh,” ujarnya dalam sesi wawancara bersama New York Post.