Dari Sirens hingga Cyclops: Monster-Monster Legendaris dalam 'The Odyssey' yang Bikin Kamu Terpikat!

Sirens dan Cyclopss Monster-Monster Legendaris dalam The Odysse
Sumber :
  • Image Creator Grok/Handoko

Jakarta, WISATA - Kalau kamu pernah ngaca sama cerita-cerita mitologi, pasti tahu dong 'The Odyssey'? Epos kuno yang ditulis oleh Homer ini bukan hanya tentang petualangan pulang ke rumah, tapi juga tentang perjumpaan dengan makhluk-makhluk mitologis yang bikin deg-degan. Nah, mari kita telusuri beberapa monster legendaris yang menghadang Odysseus dalam perjalanan epiknya, dan apa sebenarnya yang mereka simbolkan.

Kenapa 'The Odyssey' Karya Homer Masih Bikin Ketagihan Setelah 3.000 Tahun?

Sirens: Suara yang Mematikan

Pertama-tama, kita ngobrol tentang Sirens. Katanya, mereka adalah makhluk setengah burung, setengah perempuan, yang punya suara menawan banget. Tapi, hati-hati, karena suara mereka itu bukan sekedar untuk hiburan. Sirens menggunakan suara indah mereka untuk menjerat pelaut, membuat mereka lupa segalanya dan akhirnya menabrak karang atau tenggelam. Dalam konteks 'The Odyssey', Sirens melambangkan godaan yang bisa membuat kita lupa akan tujuan hidup atau misi yang sedang kita jalani. Odysseus sendiri berhasil melewati mereka dengan meminta kru kapalnya untuk menyumpal telinga mereka dengan lilin, sementara dia sendiri diikat di tiang kapal untuk mendengarkan tanpa tergoda.

The Odyssey oleh Homer: Petualangan Epik Odysseus yang Bikin Kita Mikir, ‘Gue Bisa Gak Ya Sehebat Dia?

Cyclops: Kebudayaan vs. Barbarisme

Kemudian, ada Polyphemus, Cyclops yang punya satu mata di tengah dahi. Dia adalah simbol dari kebudayaan yang primitif dan tidak beradab, lawan dari Odysseus yang mewakili kecerdasan dan peradaban Yunani. Polyphemus mencoba memakan anggota kru Odysseus setelah mereka menginjakkan kaki di pulau Cyclops. Tapi, dengan kecerdasan dan tipu daya, Odysseus membuat Polyphemus mabuk, mengorek matanya, dan akhirnya melarikan diri sambil menyamar sebagai domba. Ini bukan hanya cerita tentang keberanian, tapi juga tentang bagaimana keterampilan intelektual dan strategi bisa mengalahkan kekuatan fisik yang lebih besar. Cerita ini juga menyoroti tema xenia atau kehormatan tamu, yang sangat penting dalam budaya Yunani Kuno.

"The Odyssey" oleh Homer: Kisah Epik Petualangan, Keberanian, dan Pulang ke Rumah

Scylla dan Charybdis: Pilihan Antara Dua Bahaya

Sekarang, kita bicara tentang dua monster yang bikin Odysseus harus memilih antara dua bahaya besar: Scylla dan Charybdis. Scylla adalah makhluk dengan kepala-kepala anjing yang mengerikan, sementara Charybdis adalah pusaran air yang bisa menelan kapal utuh. Mereka simbol dari keputusan yang tidak ada pilihannya yang baik, atau dalam bahasa keren, dilema "antara batu dan tempat yang keras". Odysseus memilih untuk berlayar dekat Scylla, yang menelan enam anggota kru-nya, daripada menghadapi Charybdis yang bisa menghancurkan seluruh kapal. Ini adalah pelajaran tentang pembuatan keputusan dalam situasi yang sulit dan tidak sempurna.

Halaman Selanjutnya
img_title