Kuda Troya: Strategi Jenius atau Simbol Pengkhianatan Terbesar dalam Sejarah?

Kuda Troya dan Prajurit Menerobos Gerbang Kota
Sumber :
  • Image Creator Bing/Handoko

Jakarta, WISATA - Kuda Troya adalah salah satu elemen paling ikonik dalam mitologi Yunani. Digambarkan sebagai strategi brilian yang mengakhiri Perang Troya, kuda kayu raksasa ini menyimpan pasukan Yunani di dalamnya dan memungkinkan mereka menyerbu kota Troya. Namun, apakah ini benar-benar sebuah strategi jenius atau hanya simbol dari pengkhianatan yang melanggar etika perang?

Helen dari Troya: Wanita Paling Cantik atau Penyebab Kehancuran Dunia?

Asal-Usul Kuda Troya

Menurut Aeneid karya Vergilius, Kuda Troya adalah ide dari Odysseus, pahlawan Yunani yang dikenal karena kecerdasannya. Setelah sepuluh tahun mengepung Troya tanpa hasil, Yunani memutuskan untuk menggunakan tipu muslihat. Mereka membangun kuda kayu raksasa, yang tampaknya merupakan persembahan damai kepada para dewa. Namun, di dalamnya tersembunyi sekelompok prajurit elit Yunani.

Mengungkap Fakta Mengejutkan di Balik Perang Troya: Legenda atau Kenyataan?

Ketika pasukan Troya menarik kuda itu ke dalam kota sebagai simbol kemenangan, mereka tidak menyadari bahwa ini adalah awal dari kehancuran mereka. Malamnya, prajurit Yunani keluar dari dalam kuda, membuka gerbang kota, dan menghancurkan Troya.

Strategi atau Pengkhianatan?

Perang Troya: Kisah Epik Cinta, Pengkhianatan, dan Kehancuran yang Tak Terlupakan!

Dalam pandangan modern, Kuda Troya sering dianggap sebagai strategi militer yang cerdas. Namun, bagi bangsa Troya, ini adalah pengkhianatan terbesar dalam sejarah perang. Tindakan ini melanggar prinsip kepercayaan dan aturan perang yang berlaku saat itu, di mana hadiah atau persembahan damai seharusnya dihormati.

Apakah Kuda Troya Benar-Benar Ada?

Halaman Selanjutnya
img_title