Mengenal Lebih Dekat Abraham Maslow dan Warisan Psikologinya

Abraham Maslow Psikolog Asal Amerika Serikat
Sumber :
  • Image Creator Grok/Handoko

Jakarta, WISATA - Abraham Harold Maslow, lahir pada 1 April 1908 di Brooklyn, New York, adalah seorang psikolog Amerika yang dikenal luas melalui teorinya tentang hierarki kebutuhan manusia. Sebagai anak sulung dari tujuh bersaudara dalam keluarga imigran Yahudi asal Rusia, perjalanan hidup Maslow penuh dengan tantangan dan pencapaian yang membentuk kontribusinya dalam dunia psikologi.

Friedrich Nietzsche: "Hanya dengan Mengatasi Ketakutan Kita, Kita Bisa Meraih Kebebasan Sejati"

Latar Belakang Kehidupan dan Pendidikan

Masa kecil Maslow diwarnai oleh tekanan akademis dari orang tuanya yang berharap ia meraih kesuksesan di tanah Amerika. Ia memulai pendidikan tingginya di City College of New York sebelum akhirnya pindah ke University of Wisconsin, di mana ia meraih gelar sarjana, magister, dan doktor dalam bidang psikologi. Di sinilah minatnya terhadap penelitian psikologi mulai tumbuh, khususnya setelah bekerja sama dengan Harry Harlow dalam studi tentang perilaku primata.

Bagaimana Teori Maslow Mengubah Cara Kita Memahami Motivasi dan Tujuan Hidup

Karier Akademis dan Pengembangan Teori

Setelah menyelesaikan pendidikannya, Maslow kembali ke New York dan mengajar di Brooklyn College. Lingkungan intelektual kota tersebut memberinya kesempatan untuk berinteraksi dengan para pemikir terkemuka seperti Erich Fromm dan Karen Horney, yang turut memengaruhi pandangannya tentang psikologi manusia. Pada tahun 1951, ia bergabung dengan Brandeis University sebagai ketua departemen psikologi, di mana ia mulai mengembangkan dan mempublikasikan teorinya yang paling terkenal: hierarki kebutuhan manusia.

Teori Maslow: Menyusuri Jalan Menuju Aktualisasi Diri di Era Digital

Hierarki Kebutuhan Maslow

Teori hierarki kebutuhan Maslow diperkenalkan melalui makalahnya yang berjudul "A Theory of Human Motivation" pada tahun 1943. Dalam teorinya, Maslow mengusulkan bahwa kebutuhan manusia tersusun dalam bentuk piramida dengan lima tingkatan, mulai dari kebutuhan paling dasar hingga yang paling kompleks. Lima tingkatan tersebut adalah:

Halaman Selanjutnya
img_title