Apa yang Harus Diketahui Investor Asing di Sektor Teknologi dan Manufaktur?
- Image Creator/Handoko
1. Pertumbuhan Ekosistem Startup Teknologi
Indonesia adalah rumah bagi beberapa unicorn teknologi terbesar di Asia Tenggara, seperti Gojek, Tokopedia, dan Bukalapak. Perusahaan-perusahaan ini telah menarik perhatian investor global karena potensi pasar Indonesia yang besar. Pertumbuhan penetrasi internet, peningkatan jumlah pengguna smartphone, dan adopsi teknologi digital oleh masyarakat yang semakin luas telah memperkuat ekosistem startup di Indonesia.
Selain itu, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika terus mendukung perkembangan teknologi dengan meluncurkan berbagai inisiatif untuk mendukung startup teknologi, termasuk Gerakan 1000 Startup Digital dan program inkubasi untuk mempercepat inovasi lokal.
2. Infrastruktur Teknologi: Investasi dalam Jaringan 5G dan Data Center
Salah satu area yang menarik bagi investor asing di sektor teknologi adalah pengembangan infrastruktur teknologi seperti jaringan 5G dan pusat data (data center). Perluasan jaringan 5G di Indonesia tidak hanya meningkatkan kualitas layanan telekomunikasi tetapi juga membuka jalan bagi pengembangan aplikasi berbasis IoT dan otomatisasi industri.
Menurut data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), pada tahun 2023, pengguna internet di Indonesia mencapai 210 juta, menciptakan peluang besar bagi investasi di sektor infrastruktur digital. Pembangunan pusat data juga menjadi sektor yang menarik, terutama untuk mendukung pertumbuhan e-commerce dan fintech yang memerlukan solusi cloud dan penyimpanan data yang andal.
Peluang Investasi di Sektor Manufaktur