Ancaman Siber dan Tantangan Stabilitas Ekonomi Global: Perspektif Indonesia dalam Geopolitik Dunia
- Handoko/Istimewa
Selain itu, beliau juga menekankan pentingnya regulasi yang kuat untuk melindungi infrastruktur kritikal dan data pribadi masyarakat. Pemerintah telah memperkenalkan beberapa undang-undang baru untuk memperketat keamanan siber, tetapi implementasi dan penegakannya masih perlu ditingkatkan.
Ratno Kuncoro juga mengingatkan bahwa ancaman siber tidak hanya datang dari luar negeri, tetapi juga dari dalam negeri. "Kita harus waspada terhadap aktor-aktor domestik yang mungkin mencoba mengambil keuntungan dari ketidakstabilan ini. Penegakan hukum yang tegas dan edukasi kepada masyarakat adalah kunci untuk mengatasi masalah ini," tambahnya.
Ancaman Siber: Tantangan Baru di Era Digital
Ancaman siber bukan hanya masalah teknis, tetapi juga masalah strategis yang menyangkut keamanan nasional. Dalam era di mana teknologi informasi memainkan peran sentral dalam kehidupan sehari-hari, serangan siber dapat memiliki dampak yang sangat merusak. Oleh karena itu, Ratno Kuncoro menegaskan bahwa semua pihak harus terlibat dalam upaya menjaga keamanan siber.
"Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau Polri, tetapi juga seluruh lapisan masyarakat. Edukasi tentang keamanan siber harus menjadi prioritas, agar masyarakat lebih waspada dan dapat melindungi diri dari ancaman ini," ujarnya.
Dalam penutupnya, Ratno Kuncoro mengingatkan bahwa stabilitas nasional sangat tergantung pada kemampuan negara dalam menghadapi ancaman siber. "Indonesia harus terus memperkuat pertahanan sibernya, bekerja sama dengan komunitas internasional, dan mengedukasi masyarakat untuk menjaga keamanan nasional di era digital ini," tutupnya.