Gawat, 4.759.218 Data ASN Bocor! Siapa Bertanggung Jawab?
- IG/iykra_id
"Ini tidak ada di Indonesia tabel seperti itu kalau bukan BKN, kita coba kontak data yang diberi seperti sampel dan valid. Barusan saya cek Satu Data ASN tidak bisa dibuka, sistem dimatikan, dan ini ada indikasi peretasan,' ujarnya.
Sementara itu, BKN bersama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN); Kementerian Komunikasi dan Informatika sedang menginvestigasi atas isu tersebut. Investigasi bertujuan untuk memastikan keamanan data ASN dan mitigasi risiko yang perlu dilakukan.
BKN memastikan bahwa dugaan gangguan ini tidak berdampak pada layanan sistem layanan elektronik, sehingga masyarakat tetap dapat mengakses layanan. Namun, BKN meminta pengguna layanan BKN untuk segera memperbarui kata kunci atau password.
"Pembaharuan kata kunci wajib dilakukan secara berkala untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Tidak berdampak pada layanan manajemen ASN, sehingga tidak mengganggu proses berjalannya sistem elektronik yang di akses masyarakat," kata Plt Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN, Vino Dita Tama.
Sumber: rri.co.id