Upaya Pemulihan Sistem Layanan Pasca Serangan Siber PDNS 2

PDN Mulai Pulih Satu per Satu
Sumber :
  • Komimfo.go.id

Jakarta, WISATA – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Telkom Sigma, serta beberapa kementerian/lembaga pengguna Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 sedang berangsur memulihkan sistem layanan yang terdampak oleh serangan siber.

Penting! Lakukan Hal Berikut Ini, Bila Ada Indikasi Serangan Ransomware pada Data Anda

Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Semuel A. Pangerapan, menyatakan bahwa proses pemulihan jangka pendek dilakukan dengan mengembalikan layanan di Disaster Recovery Center (DRC) Sementara menggunakan data cadangan dari PDNS 1 dan PDNS 2.

"Hingga hari ini, terdapat tiga layanan yang sudah berangsur pulih yaitu layanan keimigrasian, layanan perizinan event Kemenkomarves, dan layanan LKPP," jelas Semuel di Jakarta Pusat, Selasa (25/06/2024).

Mengapa Beberapa Negara Besar Terkesan Melindungi Para Hacker? Ini Alasannya

Proses Pemulihan Layanan

Menurut Dirjen Semuel, saat ini upaya terus dilakukan untuk memulihkan 282 tenant PDNS 2. Direktur Network & IT Solution PT Telkom Indonesia Tbk, Herlan Wijanarko, menjelaskan bahwa layanan PDNS didukung oleh dua pusat data yang berada di Tangerang dan Surabaya, serta satu DRC yang bersifat cold backup di Batam.

Lakukan Hal Berikut Ini agar Ransomware Tidak Menyerang Data Anda

"Setelah terjadi gangguan di PDNS 2 Surabaya akibat serangan Ransomware Brain Cipher, terdapat 282 tenant yang terdampak. Proses pemulihan jangka pendek dilakukan dengan mengembalikan layanan di DRC Sementara di Tangerang menggunakan data cadangan yang tersedia," jelasnya.

Dalam jangka menengah, Telkom Sigma dan Lintas Arta akan segera melakukan pemulihan PDNS 2 secepatnya bersamaan dengan proses forensik yang terus berjalan. "Untuk jangka panjang akan dilakukan normalisasi arsitektur keseluruhan setelah PDNS 2 kembali berfungsi," ungkap Herlan.

Investigasi Terus Berlangsung

Juru Bicara BSSN, Ariandi Putra, menjelaskan bahwa hasil analisis forensik sementara menemukan adanya upaya penonaktifan fitur keamanan Windows Defender pada 17 Juni 2024 pukul 23.15 WIB, yang memungkinkan aktivitas jahat dapat berjalan.

"Aktivitas jahat mulai terjadi pada 20 Juni 2024 pukul 00.54 WIB, di antaranya melakukan instalasi file jahat, menghapus sistem file penting, dan menonaktifkan layanan yang sedang berjalan. Diketahui pada 20 Juni 2024 pukul 00.55 Windows Defender mengalami crash dan tidak bisa beroperasi," jelasnya.

Menurut Ariandi, tim BSSN masih terus melakukan investigasi secara menyeluruh setelah mengidentifikasi sumber serangan Brain Cipher Ransomware yang merupakan pengembangan terbaru dari ransomware Lockbit 3.0. "Akan dilakukan analisis lebih lanjut terhadap sampel ransomware dengan melibatkan entitas keamanan siber lainnya. Hal ini menjadi penting sebagai pelajaran dan upaya mitigasi agar insiden serupa tidak terjadi lagi," tuturnya.

Pentingnya Kolaborasi dan Koordinasi

Keberhasilan dalam memulihkan sistem layanan yang terdampak serangan siber ini tidak lepas dari kolaborasi dan koordinasi yang baik antara berbagai pihak. Pemulihan cepat layanan seperti imigrasi, perizinan event Kemenkomarves, dan LKPP menunjukkan komitmen pemerintah dalam menjaga stabilitas layanan publik.

Selain itu, pentingnya memiliki DRC dan data cadangan yang memadai menjadi pelajaran penting dalam menghadapi ancaman siber di masa depan. Pengalaman dari serangan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kesiapan semua pihak dalam menghadapi potensi ancaman siber.

Dukungan Publik

Masyarakat diminta untuk tetap tenang dan mendukung upaya pemerintah dalam pemulihan ini. "Kami mohon dukungan dan doanya dari semua pihak agar proses pemulihan ini berjalan dengan lancar dan semua layanan dapat kembali normal seperti sedia kala," ujar Semuel.

Untuk mendukung perkembangan ekonomi, teknologi, dan dunia digital, ajang Indonesia Internet Expo and Summit 2024 dalam Indonesia Teknologi and Innovation (INTI-2024) akan menjadi platform yang tepat untuk melihat inovasi terbaru dalam bidang teknologi dan internet. INTI adalah pameran dan konferensi terkait teknologi dan inovasi terbesar di Indonesia. Ikuti dan daftarkan diri Anda untuk mendapatkan informasi terbaru dan berpartisipasi dalam acara tersebut. https://inti.asia/