Terjebak di Era YOLO, FOMO, dan FOPO? Begini Cara Kembali ke YONO agar Hidup Lebih Normal
- Image Creator Bing/Handoko
Lakukan aktivitas yang dapat meningkatkan kesehatan mental dan fisik Anda, seperti meditasi, olahraga, atau hobi yang menyenangkan. Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika merasa kesulitan mengelola stres.
6. Cari Makna dalam Kehidupan Sehari-hari
YONO mengajarkan kita untuk menemukan kebahagiaan dalam hal-hal kecil, seperti waktu bersama keluarga, menikmati makanan sederhana, atau membaca buku favorit. Fokus pada momen-momen ini dapat membantu Anda merasa lebih puas.
Data Real Time yang Mendukung Pergeseran ke YONO
Menurut laporan Bank Indonesia (2024), tingkat konsumsi impulsif di kalangan generasi muda meningkat sebesar 15% dalam lima tahun terakhir akibat tekanan sosial. Namun, survei yang sama menunjukkan bahwa 70% responden yang mulai mengadopsi gaya hidup terencana, seperti YONO, merasa lebih tenang secara finansial dan emosional.
Di sisi lain, data dari World Health Organization (WHO) mengungkapkan bahwa penggunaan media sosial yang berlebihan meningkatkan risiko gangguan kecemasan hingga 25%. Dengan mengurangi waktu di media sosial, individu dapat mengurangi tekanan psikologis dan fokus pada kehidupan nyata.
Saatnya Kembali ke Kehidupan Normal